Jakarta, faktapers.id – Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, hari ini secara resmi melepas 219 anggota Palang Merah Remaja (PMR) terbaik dari jenjang SD dan SMP sederajat. Para delegasi ini akan mengikuti kegiatan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025 yang bertempat di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur. Pelepasan yang mengusung tema “Ketahanan Pangan di Era Perubahan Iklim” ini dilaksanakan di lobi Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin 30 Juni 2025.
Dalam sambutannya, Wali Kota Uus Kuswanto didampingi Ketua TP PKK Jakarta Barat, Lisniawati Uus, dan Ketua PMI Jakarta Barat, Beky Mardani, menyampaikan harapannya agar para peserta dapat berinteraksi dan berkolaborasi secara positif dengan ratusan anggota PMR dari berbagai kota dan kabupaten lain. “Mereka di sana, saya minta untuk berinteraksi atau berkumpul dengan baik bersama ratusan anggota PMR lainnya berbagai kota dan kabupaten, tunjukan PMR Jakarta Barat adalah yang terbaik,” tegasnya.
Uus Kuswanto juga meyakini bahwa dengan kegigihan dalam berlatih selama ini, PMR Jakarta Barat mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam setiap perlombaan yang diikuti. Ia secara khusus menekankan pentingnya bagi para peserta Jumbara untuk memanfaatkan peluang dan potensi dalam pengelolaan pangan di lingkungan sekitar mereka, sejalan dengan tema yang diusung tahun ini, yaitu “Ketahanan Pangan di Era Perubahan Iklim.”
“Semoga para peserta yang mengikuti kegiatan selama tiga hari, mendapatkan pengalaman, wawasan atau kesan yang positif. Sehingga pulang dari sana akan menjadi anak yang mampu membawa perubahan positif di sekolah atau lingkungannya,” pungkas Uus, menyoroti aspek edukasi dan pengembangan diri yang diharapkan dari kegiatan ini.
Di lokasi yang sama, Ketua PMI Jakarta Barat, Beky Mardani, menjelaskan bahwa total 219 peserta ini terdiri dari anggota PMR tingkat Mula, Madya, Wira, serta para pembina atau guru, dan anggota PMI Jakarta Barat sendiri. Kegiatan Jumbara akan berlangsung selama tiga hari, mulai 30 Juni hingga 2 Juli 2025.
Selama Jumbara, para peserta akan terlibat dalam berbagai kegiatan, termasuk lomba-lomba kepalangmerahan dan pertolongan pertama. Tak hanya itu, mereka juga akan menampilkan beragam pertunjukan seni dan budaya, seperti tari-tarian tradisional dan lenong Betawi, yang akan menjadi ajang untuk menunjukkan kekayaan budaya daerah.
“Ini akan menjadi pengalaman berharga buat mereka. Maka kami minta mereka untuk tampil maksimal, bahkan bisa menjadi juara umum atau favorit,” tambah Beky Mardani, optimis akan potensi para anggota PMR Jakarta Barat.
(Kornel)
