Jakarta, faktapers.id – Kiprah luar biasa ditunjukkan oleh SDN Duri Kepa 13 Kebon Jeruk yang sukses menorehkan prestasi membanggakan dalam Lomba Polisi Cilik (Pocil) tingkat DKI Jakarta dan wilayah penyangga. Dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, tim Pocil sekolah tersebut keluar sebagai Juara 2, dan salah satu siswanya terpilih sebagai Komandan Pleton (Danton) Terbaik.
Kompetisi bergengsi yang digelar di Mapolda Metro Jaya pada Sabtu, 12 Juli 2025, itu menjadi ajang adu keterampilan dan kedisiplinan antar tim Pocil dari berbagai wilayah. Acara dibuka oleh Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin, dan turut disaksikan oleh ratusan pelajar, guru pendamping, serta perwakilan dari berbagai satuan lalu lintas di wilayah Jabodetabek.
Tim Pocil SDN Duri Kepa 13 tampil memukau dalam sesi baris-berbaris dan simulasi gerakan lalu lintas, menunjukkan ketelitian, kekompakan, serta semangat kepemimpinan yang kuat dari tiap anggotanya. Penghargaan atas pencapaian mereka diserahkan langsung oleh Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Doni Bagus Wibisono.
Prestasi tersebut merupakan hasil dari pembinaan intensif yang dilakukan oleh Unit Kamsel Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, di bawah koordinasi AKP Yatino, yang tak henti memberi pendampingan dan pelatihan kepada para siswa.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian anak-anak ini. Mereka bukan hanya membawa nama baik sekolah, tetapi juga menjadi representasi keberhasilan pembinaan karakter dan disiplin sejak dini. Semoga ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain,” ujar AKP Yatino.
Menurutnya, lomba Pocil bukan sekadar kompetisi baris-berbaris, tetapi sarana strategis dalam menanamkan nilai-nilai keselamatan berlalu lintas, tanggung jawab sosial, hingga kepemimpinan kepada anak-anak usia sekolah dasar.
Program Polisi Cilik sendiri merupakan bagian dari kegiatan pembinaan yang digagas oleh kepolisian lalu lintas sebagai bagian dari strategi pencegahan kecelakaan dan pelanggaran sejak usia dini. Dengan mengedepankan pendidikan melalui praktik langsung, anak-anak dikenalkan pada etika dan aturan lalu lintas dalam bentuk yang menyenangkan dan mendidik.
Keberhasilan SDN Duri Kepa 13 di ajang ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara dunia pendidikan dan kepolisian dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tapi juga disiplin dan bertanggung jawab.
[]
