Tangerang Kota, faktapers.id– Komitmen Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) terus diintensifkan melalui aksi nyata di lapangan. Pada Minggu siang, sekitar pukul 13.25 WIB, jajaran Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Metro Tangerang Kota melaksanakan kegiatan Patroli Dialogis yang menjadi bagian krusial dari program unggulan JAGA JAKARTA.
Fokus kegiatan kali ini diarahkan ke wilayah padat penduduk, tepatnya di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada upaya pre-emtif untuk meminimalisir potensi gangguan Kamtibmas yang kerap terjadi di area urban.
Pilar Utama JAGA JAKARTA dalam Aksi Lapangan
Patroli Dialogis ini bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan implementasi langsung dari empat pilar filosofis yang diusung oleh program JAGA JAKARTA, yaitu:
- Jaga Warga: Memastikan keselamatan dan kenyamanan warga sebagai prioritas utama.
- Jaga Lingkungan: Turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan fisik.
- Jaga Aturan: Mendisiplinkan masyarakat agar senantiasa patuh pada peraturan dan norma hukum yang berlaku.
- Jaga Amanah: Melaksanakan tugas kepolisian dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan profesionalisme.
Dipimpin langsung oleh Ps Kasat Samapta Kompol Ubaidillah, S.H., M.A., tim patroli yang turut diperkuat oleh personel berdedikasi seperti Aipda Aris Mardiono dan Brigadir Iqballudin Afriyana, menyusuri lorong-lorong dan permukiman warga. Mereka tidak hanya berpatroli, tetapi juga membuka ruang komunikasi dua arah dengan masyarakat.
Mempererat Hubungan Melalui Dialogis dan Sosialisasi Layanan Cepat
Aspek “dialogis” menjadi inti dari kegiatan ini. Personel kepolisian secara aktif menghampiri tokoh masyarakat, ketua RT/RW, dan warga setempat. Mereka berdiskusi santai namun serius mengenai kondisi keamanan terkini di lingkungan tersebut, mendengarkan masukan, serta mencatat potensi permasalahan yang membutuhkan perhatian lebih lanjut dari pihak kepolisian.
“Kami datang bukan hanya untuk menunjukkan kehadiran polisi, tetapi untuk memastikan bahwa masyarakat merasa didengar dan terlindungi. Hubungan yang harmonis antara polisi dan warga adalah kunci utama terciiptanya keamanan yang langgeng,” ujar Kompol Ubaidillah di sela-sela dialog.
Dalam kesempatan tersebut, Sat Samapta juga gencar melakukan sosialisasi layanan publik kepolisian. Puncak dari sosialisasi ini adalah pembagian Stiker Polisi Sahabat Warga Jaga Jakarta Call Center 110.
- Pentingnya Call Center 110: Layanan bebas pulsa Call Center 110 ditekankan sebagai jalur tercepat dan termudah bagi masyarakat untuk melaporkan atau meminta bantuan segera saat terjadi gangguan Kamtibmas, mulai dari tindak kriminalitas, kecelakaan, hingga situasi darurat lainnya.
- Peran Serta Warga: Warga diajak untuk aktif menjadi “mata dan telinga” kepolisian. Stiker yang dibagikan berfungsi sebagai pengingat visual sekaligus edukasi agar warga segera menghubungi nomor darurat tersebut tanpa ragu.
Kompol Ubaidillah menegaskan bahwa kegiatan intensif ini adalah tindak lanjut langsung dari arahan rutin yang disampaikan dalam apel pagi.
“Setiap personel wajib meningkatkan kewaspadaan dan mengoptimalkan fungsi preventif sesuai dengan petunjuk pelaksanaan (juklak), petunjuk teknis (juknis), dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Pencegahan adalah upaya terbaik sebelum terjadinya tindak kejahatan,” tambahnya.
Seluruh rangkaian patroli Jalan kaki dari awal hingga akhir berjalan dengan tertib dan lancar. Dokumentasi lengkap kegiatan dilakukan secara ketat sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi pelaksanaan tugas kepada pimpinan dan masyarakat.
Apresiasi Kapolres: Call Center 110 sebagai Jembatan Akses
Secara terpisah, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Dr Raden Muhammad Jauhari, SH, SIK, MSi, memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan Patroli Dialogis yang dilaksanakan oleh Sat Samapta.
Beliau menyampaikan bahwa optimalisasi layanan Call Center 110 adalah langkah strategis untuk mempermudah aksesibilitas masyarakat kepada pihak kepolisian.
“Saya mengapresiasi kerja keras personel di lapangan. Call Center 110 bebas pulsa harus terus digelorakan. Ini adalah jembatan tercepat bagi warga untuk menghubungi kami. Setiap laporan akan kami tindak lanjuti dengan respons cepat, memastikan setiap gangguan Kamtibmas dapat diatasi sesegera mungkin demi terciptanya rasa aman dan kondusifitas wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota,” tutup Kombes Pol Jauhari.
Kegiatan ini diharapkan menjadi model patroli yang efektif, menempatkan pendekatan humanis dan dialogis sebagai garda terdepan dalam menjaga Kamtibmas.
