Jakarta, faktapers.id – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono menyebut pihaknya akan menurunkan lebih dari 25 ribu personel gabungan untuk mengawal perayaan Hari Buruh Sedunia atau “May Day” di Jakarta, Rabu (31/4/19).
Pengamanan tersebut terbagi menjadi 1.500 personel mengamankan Istana Olahraga (Istora) Senayan, dan 25.000 personel disiapkan di sekitar Istana Merdeka.
“Kami siapkan di dua lokasi tersebut dengan melibatkan TNI, Polri, Dishub, dan Lantas yang akan mengatur lalu lintas,” tutur Kombes Pol Argo, Senin (29/4/19).
Pihak kepolisian memperkirakan ada sekitar 30 ribu hingga 40 ribu buruh dari berbagai lokasi yang akan datang ke Jakarta untuk melaksanakan kegiatan tahunan mereka pada hari buruh tersebut.
Pertama, kata Kombes Pol Argo, adalah di Istana Merdeka dengan penyampaian tuntutan bagi pemerintah yang akan juga diisi dengan kegiatan karnaval, mobil hias, bantuan sosial dari berbagai serikat buruh.
“Ada juga di dalam Istora Senayan nanti akan ada ceramah disana, semua kita fasilitasi pengamananya dan arus lalinnya yang sudah disiapkan oleh Ditlantas rekayasa arus lalu lintasnya yang akan berlangsung situasional,” ujar Kombes Pol Argo.
Selain itu, tambah Kombes Pol Argo, untuk wilayah lainnya di Polda Metro Jaya, yang merupakan titik-titik konsentrasi buruh, pihak kepolisian juga sudah menyiapkan langkah antisipatif oleh Polres masing-masing.
“Misal di Bekasi, sama juga. Intinya semua Polres menyiapkan kegitan sosial yang sifatnya antara buruh dan masyarakat berkolaborasi dan dari setiap Polres sudah menyiapkan pengamananya di sana,” ucap Kombes Pol Argo menambahkan.
Setiap tanggal 1 Mei, hampir bisa dipastikan ribuan hingga puluhan ribu buruh menggelar aksi damai menyuarakan peningkatan standar kehidupan pekerja.
Hingga saat ini, sudah ada beberapa serikat buruh yang menyatakan rencananya untuk aksi damai dengan membawa berpuluh ribu massa seperti KASBI, KSBSI, KPBI dan juga KSPI. Ibeng