Jakarta, faktapers.id – Sebagai prajurit matra laut yang professional, tentu akan selalu menjaga dan meningkatkan kemampuan profesinya. Seperti yang dilakukan prajurit KRI Teluk Bintuni 520 yang berlatih Flaghoist dan Ras Approach saat lintas laut di Perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara, Selasa (5/5).
Dalam latihan ini, KRI Teluk Bintuni menggandeng KRI Teluk Cendrawasih 533 dari Satuan Kapal Amfibi Koarmada II yang sedang siaga pengamanan lalu lintas laut dan bantuan kemanusiaan.
Latihan Flaghoist sendiri bertujuan untuk melatih kesiagapan Tim Komunikasi dalam menerima atau mengirim berita isyarat lewat kibaran bendera.
Sedangkan latihan Ras Approach, merupakan salah satu bentuk bagian dari latihan Replenishment At Sea (Pembekalan di laut), dalam latihan ini kapal pemberi ataupun penerima saling mengirimkan barang, KRI Teluk Cendrawasih 533 memberi perlengkapan kesehatan berupa masker dan hand sanitizer kepada KRI Bintuni 520 yang akan sandar di Dermaga Bitung.
Latihan Ras Approaches dilaksanakan dua fase secara bergiliran, dimulai dengan pembentukan formasi satu dengan KRI Teluk Cendrawasih 533 sebagai kapal penjuru (kapal pemberi) diikuti KRI Bintuni 520 sebagai kapal penerima.
Setelah formasi ini terbentuk, KRI Bintuni 520 bergerak ke arah buritan lambung kanan KRI Teluk Cendrawasih 533 untuk melaksanakan pencocokan kompas dengan maksud untuk menyamakan gyrocompass antar kedua kapal sebagai acuan dalam mengolah gerakkan kapal.
Setelah tahapan itu KRI Teluk Bintuni 520 mulai bergerak mendekati KRI Teluk Cendrawasih untuk menempati stasiun Ras yaitu haluan lambung kanan dari KRI Teluk Cendrawasih 533. Setelah menempati stasiun Ras, KRI Bintuni 520 melaksanakan penghormatan dilanjutkan dengan peran parade personel.
Selesai melaksanakan prosedur pembekalan di laut, KRI Teluk Cendrawasih 533 melaksanakan prosedur breakaway, sementara KRI Bintuni 520 mempertahankan halu dan cepat kapal dengan tujuan untuk memulai fase kedua latihan ini dimana KRI Bintuni 520 berperan menjadi kapal penjuru (kapal pemberi) sedangkan Teluk Cendrawasih 533 menjadi kapal penerima.
KRI Teluk Bintuni 520 sedang melaksanakan operasi angkutan laut militer mendukung Yonif 715 Motuliato yang selesai melaksanakan latihan pembentukan Raider di Pusat Pendidikan dan Latihan Khusus Kopassus Batujajar, Cimahi, Jawa Barat.
“Kita harus tetap menjaga semangat tempur dan profesionalisme prajurit melalui latihan rutin meski di tengah wabah virus corona. Ini sejalan dengan arahan Panglima Kolinlamil,” ucap Komandan KRI Teluk Bintuni 520.
“Kegiatan latihan berlangsung dengan aman dan seluruh prosedur dilaksanakan dengan semangat tinggi oleh prajurit,” imbuhnya.
Sementara itu, Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono mengingatkan kepada para prajurit yang sedang melaksanakan operasi di laut untuk selalu menjaga kewaspadaan dan profesionalisme prajurit.
“Meski di tengah wabah Covid-19, sebagai prajurit matra laut harus tetap waspada dan tingkatkan profesionalitas,” tegas Panglima Kolinlamil. (Han)