Pemalang, faktapers.id – Dalam situasi kontijensi selama pandemi Covid-19, Polres Pemalang dan Kodim 0711/Pemalang telah menyiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam situasi darurat, seperti rumah sakit darurat dan bantuan tenaga medis.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu saat memimpin pelatihan simulasi Tactical Floor Game (TFG) Kontijensi Aman Nusa II Candi 2020 tentang Penanganan Covid – 19 yang dilaksanakan di Halaman Mapolres Pemalang, Jumat (15/5).
“Dalam situasi darurat, kesiapan aparat TNI-Polri sangat diperlukan pada setiap fase atau tahapan, mulai fase merah 1 hingga fase merah 3,” kata AKBP Edy Suranta Sitepu.
AKBP Edy Suranta Sitepu menjelaskan, fase merah 1 terjadi apabila penyebaran wabah Covid-19 semakin cepat meluas dan rumah sakit tidak dapat menampung.
“Pada fase merah 2, terjadi kepanikan masyarakat karena menipisnya stok bahan pokok sehingga menimbulkan kerusuhan massa (chaos),” katanya.
“Bila terjadi migrasi besar-besaran ke wilayah kita yang subur akan sumber bahan pokok, maka dalam situasi tersebut sudah memasuki fase 3,” sambungnya.
Tactical Floor Game (TFG) Kontijensi Aman Nusa II Candi 2020 di Polres Pemalang dihadiri Wakil Bupati pemalang Martono, Dandim 0711/pemalang Letkol Inf Irvan Cristian Tarigan dan Sekda M. Arifin.
Menanggapi kesiapan TNI-Polri dalam menghadapi situasi kontijensi selama pandemi Covid-19, Wakil Bupati Pemalang menyampaikan terima kasih dan mendukung penuh berbagai upaya yang telah dilakukan Polres Pemalang dan Kodim 0711/Pemalang.
“Agar tercipta kondusifitas yang lebih siap dan lebih mantap, saya mendorong dan mendukung penuh kegiatan ini,” ujar Wabup.
Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Irvan Christian Tarigan mengatakan, kegiatan ini merupakan antisipasi agar TNI-Polri siap bergerak ketika menghadapi situasi yang tidak memungkinkan.
“Kodim 0711/Pemalang siap membantu Polres Pemalang dalam menyiapkan pasukannya guna menghadapi situasi apapun, termasuk dalam situasi kontijensi covid 19,” tutup Dandim. (uaa)
