Headline

Jelang Lebaran, Dua Ribu Ojek Daring Terima Sembako

646
×

Jelang Lebaran, Dua Ribu Ojek Daring Terima Sembako

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Menjelang Idul Fitri 1441 Hijriah, 2.000 pengemudi ojek daring menerima bantuan sosial berupa paket sembako yang didistribusikan oleh Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Utara, di Posko Tanggap Bencana (Tagana), Koja, Sabtu (23/5). Kegiatan ini merupakan program penanggulangan dampak Corona Virus Disease (Covid-19) hasil kerja sama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama koordinator ojek daring.

Wali Kota Administrasi Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta serentak di empat wilayah mendistribusikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada pengemudi ojek daring, Sabtu (23/5). Setiap wilayah mendistribusikan 2.000 paket sembako bagi pengemudi ojek daring termasuk wilayah Jakarta Utara.

“Di Posko Tagana tadi saya memantau pendistribusian dari Gubernur DKI Jakarta (Anies Baswedan) kepada 2.000 pengemudi ojek berbasis aplikasi (daring). Ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Sudin Sosial Kota Administrasi Jakarta Utara, Tagana, dan mitra ojek daring,” kata Sigit, saat dikonfirmasi, Sabtu (23/5).

Dipastikannya, aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan dalam proses pendistribusian bantuan sosial tersebut. Sistem antrean berbasis aplikasi telah dipersiapkan sehingga setiap pengemudi ojek daring datang ke Posko Tagana sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Adapun isi paket sembako terdiri dari 10 kilogram beras, empat kaleng sarden, satu kaleng biskuit, satu kantong kecap isi ulang, satu kilogram minyak goreng, satu kilogram tepung terigu, dua bungkus bihun, dan satu batang sabun mandi.

“Kita ketahui pandemi Covid 19 menyentuh semua sector tak terkecuali ojek daring. Pemerintah hadir untuk Bersama-sama menanggulangi dampak ini. Untuk itu, mari kita terapkan disiplin PSBB untuk bersama-sama memutus mata rantai Covid-19,” jelasnya.

Kepala Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Utara Aji Antoko menerangkan, paket sembako didistribusikan kepada pengemudi ojek daring non ber-KTP DKI Jakarta. Mereka tetap berada di DKI Jakarta selama masa pandemic Covid-19.

Pendistribusian bantuan sosial 2.000 paket sembako ini juga merupakan tahap pertama. Setiap wilayah, total 11 ribu paket sembako akan didistribusikan bertahap kepada pengemudi ojek daring.

“Jadi ini tahap pertama. Setelah lebaran Idul Fitri nanti akan kami lanjutkan pendistribusiannya. Setiap wilayah termasuk Jakarta Utara mendistribusikan sebanyak 11 ribu paket sembako. Jadi se-DKI Jakarta akan distribusikan sebanyak 55 ribu paket sembako,” tutupnya. Tajuli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *