Jakarta, faktapers.id – Mantan pemain Barcelona, Ronaldinho menceritakan bagaimana pengalaman berada di penjara selama 60 hari di Paraguay. Ronaldinho dan dan sang kakak, Roberto Assis, sempat di penjara karena kasus paspor palsu. Ia baru bisa menghirup udara segar pada 8 April lalu.
Legenda timnas Brasil itu akhirnya dibebaskan dari penjara setelah membayar uang jaminan US$1,6 juta atau setara Rp 25 miliar. Namun, dia masih harus menjalani tahanan rumah di Hotel Palmaroga.
“Itu menjadi enam puluh hari yang panjang. Orang-orang yang tinggal di rumah harus membayangkan bagaimana rasanya tidak bisa melakukan rutinitas yang biasa Anda lakukan,” kata Ronaldinho dikutip Daily Mail.
Selama di penjara, Ronaldinho sebisa mungkin menjalani rutinitas yang menyenangkan. Ia bahkan menghabiskan dengan bermain di turnamen sepak bola antarnarapidana.
Namun, pemain yang dikenal murah senyum itu tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Mendekam di hotel prodeo adalah pengalaman pahit yang bakal jadi pelajaran berharga baginya.
“Saya rasa mendekam di penjara akan menjadi pengingat bagi kita semua setelah menjalani pengalaman yang rumit ini.”
Ronaldinho saat ini masih menjadi tahanan rumah di Hotel Palmaroga, penginapan bintang empat milik Barcelona. Ia mengucapkan terima kasih dengan sepenuh hati. (Uaa)