Forkopimcam Bantimurung Lokakarya Mini Tribulanan Rutin dan Monitoring

678
×

Forkopimcam Bantimurung Lokakarya Mini Tribulanan Rutin dan Monitoring

Sebarkan artikel ini

Maros, Faktapers.id  – Forkopimcam Bantimurung Laksanakan Lokakarya Mini Tribulanan Rutin  dan Monitoring dan evaluasi covid 19. Dalam lokarkarya ini selain monev  perkembangan penyebaran virus Corona, juga beberapa hal tentang perkembangan kesehatan masyarakat.

Kegiatan Lokakarya Mini ini bertempat di aula Puskesmas Bantimurung dihadiri Dinas kesehatan Kabupaten Maros, Kapolsek  dan  kepala desa dan lurah sekecamatan Bantimurung, para kepala sekolah, dan para tenaga medis.

Camat Bantumurung Asrul mengatakan, kegiatan ini memang rutin diadakan, untuk mengetahui dan mengevaluasi kegiatan penanganan covid 19 dan pelayanan kesehatan lainnya, termasuk beberapa kegiatan yang terkait dampak covid 19.

“Alhamdulillah dari data terakhir wilayah kecamatan Bantimurung sudah masuk kategori zona hijau. Semoga kondisi ini semakin membaik, kendati demikian kami tetap menghimbau masyarakat agar setiap beraktivitas tetap mematuhi protokol kesehatan,” kata Asrul.

Senada diungkapkan Kepala UPTD Puskesmas Bantimurung dr. H.Muh.Yunus mengatakan, kegiatan ini untuk memonitorin dan mengevaluasi kegiatan selama tiga bulan terakhir, bukan cuma penanganan covid saja, tapi beberapa penyakit yang ada di kecamatan Bantimurung ini.

Menurutnya, selain virus covid ada beberapa penyakit yang terdeksi di beberapa desa yang perlu penanganan serius, seperti penyakit hipertensi dan gangguan kejiawaan dan beberapa penyakit lainnya.

Banyak jenis penyakit yang terdeteksi diderita oleh masyarakat, lanjut H.Muh Yunus,  tapi pengobatannya terkendala dengan kesadaran masyarakat itu sendiri, terkadang malas datang berobat, padahal kami dari puskesmas siap melayani mereka secara gratis, namu demikian petugas kami terkadang mendatangi warga yang sakit untuk memberikan pelayanan kesehatan.

” Untuk penanganan covid 19 di Bantimurung sangat massif, semua kades dan lurah cukup proaktif dibawa kendali camat sehingga walayah ini sudah memasuki zona hijau, yang sebelumnya menyandang zona pertama di Maros, ini berkat kerja keras semua pihak,”  pungkas dr.H.Muh Yunus. Anchank

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *