Headline

Bupati Klaten Resmikan Wisata Alam Bukit Sidoguro

2737
×

Bupati Klaten Resmikan Wisata Alam Bukit Sidoguro

Sebarkan artikel ini

Klaten, faktapers.id – Bupati Klaten Sri Mulyani meresmikan kawasan wisata alam Bukit Sidoguro di desa Krakitan kecamatan Bayat, Klaten, dengan dibukanya wisata tersebut maka makin menambah lengkapnya obyek di daerah itu.

Peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti, pengguntingan pita dan pelepasan burung merpati pada 29 Desember 2019 ini, dihadiri anggota DPRD Kabupaten Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, Kepala Dinas Paiwisata, Pemuda dan Olahraga, Wahyu Prasetyo serta Forkompinda Klaten.

Selain itu, tokoh dan pemuka masyarakat, generasi muda, masyarakat yang sangat ramai memadati dari pagi dan undangan lainnya.

Bahkan lebih kurang 1500 guru honorer hadir dengan mengenakan pakaian warna merah bertuliskan “Cendol Dawet Tape Ketan Lanjutkan” yang merupakan jargon Bupati dalam Pilkada 2020 mendatang. Ribuan pengunjung yang sebagian besar masyarakat Klaten ini tumpah ruah memenuhi kawasan wisata alam Bukit Sidoguro.

Ramainya masyarakat yang menghadiri peresmian kawasan wisata alam Bukit Sidoguro, dipuji dan diapresiasi oleh masyarakat sekitar.

“Saya tinggal sejak kecil di desa Krakitan. Namun baru di Kali ini saya melihat masyarakat yang sangat ramai dalam menghadiri peresmian kawasan wisata alam. Untuk itu, kehadiran masyarakat yang sangat ramai ini saya pujikan dan saya apresiasi,” kata Winardi (50) warga setempat.

Ramainya masyarakat yang hadir, bahkan Bupati Sri Mulyani turut hadir dengan mengenakan pakaian kaos merah ikut berbaur joged bareng warganya, satu bukti bahwa pemerintah kabupaten Klaten sangat peduli dan perhatian terhadap perkembangan dan kemajuan objek wisata yang ada di wilayah kecamatan Bayat.

“Karena itu, atas nama pribadi dan masyarakat sekitar saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Klaten, dengan harapan kepedulian dan perhatian yang cukup tinggi ini dipertahankan dan ditingkatkan,” harapnya.

Kawasan wisata alam Bukit Sidoguro digelontorkan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 sebesar Rp 2,8 milyar, yang diresmikan saat ini merupakan tindak lanjut tambahan pembangunan sebelumnya. Terletak di atas perbukitan gunung kapur dan dikelilingi pepohonan besar nan menghijau serta terlihat dari atas genangan air yang terkenal namanya Rowo Jombor.

Alam nan indah mempesona serta sejuk dan menyejukan itu, menempati lahan seluas sekira1 hektar dan jarak dari kota klaten 5km.

Kabid Pariwisata Disparbudpora Klaten, Ety Puspitarini mengatakan, pembangunan wisata alam Bukit Sidoguro menelan anggaran Rp 2,8 milyar dan masih mengajukan dana untuk pembuatan gapura masuk sebesar Rp 2 milyar.

“Anggaran pembangunan wisata alam bukit Sidoguro tahap pertama maupun kedua dianggarkan dari Dana Alokasi Khusus,”terangnya.

Ia menjelaskan, untuk menarik wisatawan akan dikenakan tiket masuk yang sangat terjangkau sebesar Rp 5000/org.

“Pembangunan ini selain bertujuan mengenalkan obyek wisata yang ada di Klaten, juga membuka peluang usaha untuk masyarakat sekitat dan peningkatan PAD,”pungkasnya. (Madi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *