Jakarta, faktapers.id – Sebagai bentuk perlawanan wabah virus corona (Covid-19), Pesantren Mahasiswa Dai (Pesmadai) menggelar kegiatan bagi rempah-rempah jahe, kunyit, temulawak, dan jeruk nipis untuk menjaga daya tahan tubuh kepada masyarakat Ciputat, Depok, dan Bogor yang
Aksi ini dinamai Gerakan #PesmadaiPeduliIndonesia. Sebab, kegiatan ini dilakukan oleh seluruh elemen Pesantren Mahasiswa Pesmadai (Pesmadai). Baik dari lingkup santri, pengurus, musyrif, dan juga direktur Pesmadai ikut andil dalam mensukseskan kegiatan tersebut.
Direktur Pesmadai Ahmad Muzakki mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan optimisme masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
“Dalam menghadapi pandemi Covid-19, kondisi psikis masyarakat Indonesia sekarang tidak baik-baik saja. Oleh karena itu harus ada gerakan-gerakan influence seperti Pesmadai Peduli sebagai langkah optimisme masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19,” papar Ahmad Muzakki dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Sabtu (28/03/2020).
Kegiatan membagikan rempah-rempah kepada para warga yang diselenggarakan pada 25-26 Maret 2020 ini ditujukan untuk menumbuhkan kepedulian mahasiswa Pesmadai kepada masyarakat dalam menghadapi bencana sosial.
Direktur lembaga swadaya yang didirikan untuk pengembangan dakwah dan pendidikan khususnya untuk kalangan mahasiswa ini berharap agar cobaan yang terjadi sekarang bisa dijadikan sebagai langkah bagi masyarakat Indonesia untuk memperkuat iman dan taqwa kita kepada Allah Azza Wa Jalla, karena manusia sebagai hamba tidak ada daya di hadapan sang Kuasa.
“Saya berharap semoga cobaan ini sebagai langkah bagi kaum masyarakat Indonesia untuk memperkuat iman dan taqwa kita kepada Allah Azza Wa Jalla, karena kita sebagai hamba tidak ada daya di hadapan sang Kuasa. Maka dari itu, di samping kita memperkuat imun, mari kita sama-sama memperkuat iman. Kita berlindung dari Allah agar bangsa kita cepat pulih dari wabah ini,” harapnya.
Tak hanya itu, Ahmad Muzakki juga berharap agar kegiatan-kegiatan positif ini bisaa diikuti pihak lain yang senantiasa bisa menyalurkan kepada masyarakat dalam menghadapi Covid-19 sesuai dengan tupoksi masing-masing. Pemerintah dengan perannya, tenaga medis dengan perannya, dan kita sebagai masyarakat berperan sesuai dengan apa yang bisa kita lakukan, katanya juga.
Masyarakat yang mendapatkan rempah rempah dari para santri tersebut mengingatkan mereka mengenai pentingnya tumbuhan-tumbuhan di lingkungan sekitar rumah atau bumbu masakan. Bahwa, ternyata rempah-rempah tersebut bisa berfungsi menjaga kesehatan dan menangkal corona.
“Terima kasih yah, Dek, sudah menginspirasi kami dengan berbagi rempah-rempah ini,” ucap Fauzi, warga Depok, penerima rempah-rempah dari santri tersebut. Herry