Jakarta, faktapers.id – Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) memberi arti berbagi bagi warga Perumahan Pantai Mutiara Rukun Warga (RW) 016 Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Menggalang donasi dan mengkonversikannya menjadi bantuan sosial berupa 1.000 paket sembako untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan.
Sekretaris RW 016 Kelurahan Pluit, Leonardus Soh mengatakan, pembagian paket sembako berlatarbelakang pada bentuk kepedulian warga terhadap dampak ekonomi pandemi Covid-19. Banyaknya pekerja yang tak lagi berpenghasilan akibat di rumahkan menyadarkan hati warga untuk saling berbagi.
“Kita melihat keadaan pandemi Covid-19 begini. Banyak warga kita terketuk hatinya saling berbagi melihat banyak pekerja dirumahkan. Tidak ada lagi pekerjaan dan penghasilan,. Meski kami juga sebenarnya terdampak juga,” kata Leo saat dikonfirmasi Senin (4/5).
Dijelaskannya, 1.000 paket sembako berisi lima kilogram beras dua kaleng susu kental manis, saru kilogram gula, satu liter minyak goreng dan biskuit dibagikan kepada warga Kawasan Muara Baru RW 017 Kelurahan Penjaringan. Kawasan itu dipilih kerena lokasinya bersebelahan, hanya dibatasi tembok dengan Perumahan Pantai Mutiara.
“Kami berharap apa yang kami beri bisa meringankan kehidupan masyarakat. Ke depannya mungkin akan ada lagi pembagian sembako seperti ini, tapi kita masih lihat situasinya seperti apa,” jelasnya.
Menanggapi hal itu, Camat Penjaringan Depika Romadi menerangkan, kegiatan itu merupakan bentuk kolaborasi sosial berskala besar (KSBB) antar masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Apresiasi pun diberikan lantaran paket sembako tidak dibagikan secara mandiri kepada penerima. Melainkan antar instansi RT/RW sehingga tetap mempedulikan jaga jarak interaksi sosial dan fisik.
“Ini merupakan bentuk kolaborasi sesungguhnya yang terjadi di masyarakat. Saling membantu warga terdekat untuk saling menguatkan dalam menghadapi pandemi Covid-19,” tutupnya. (Tajuli)
