Gowa, Faktapers.id- Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina membuka Rapat Koordinasi Program Keluarga Harapan Kabupaten Gowa Tahun 2020 di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Kamis (3/12).
Kamsina berharap para pendamping PKH Kabupaten Gowa agar tidak asal bekerja tertib administrasi tanpa ada target graduasi kedepan. Akan tetapi pendamping PKH dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif mahir berkomunikasi dalam membangun kemitraan stakeholder yang ada.
“Graduasi mandiri PKH merupakan salah satu satu indikasi keberhasilan kinerja pendamping PKH,” ujar Kamsina.
Lanjut Kamsina, dirinya menjelaskan bahwa graduasi mandiri merupakan keberhasilan keluarga penerima manfaat (KPM) melepaskan diri dari bantuan sosial PKH yang diiringi dengan berusahanya KPM sesuai kemampuan guna meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
“Salah satu tujuan digulirkannya PKH guna memutus mata rantai kemiskinan dengan uang tunai yang disalurkan melalui bantuan non tunai. Pemerintah Kabupaten Gowa tentunya berharap ada perubahan kesejahteraan KPM,” lanjutnya.
Selain itu, pada kesempatan ini, Kamsina juga menyebutkan sejumlah tugas pendamping PKH. Pertama menyusun rencana kerja PKH di wilayah dampingan masing-masing, melakukan sosialisasi PKH kepada aparat pemerintah tingkat kecamatan, desa/kelurahan, calon KPM PKH dan masyarakat umum.
Kemudian melakukan pemetaan dan organisasi kelompok KPM PKH berdasarkan kedekatan geografis, melaksanakan proses bisnis yang meliputi validasi, penyaluran bantuan, verifikasi, pemutahiran data, pertemuan bulanan P2K2 dan KMP Mandiri, memastikan KPM memperoleh bantuan program komplementer seperti BPNT/Rastra, KIS, KIP, dan bantuan subsidi lainnya.
Selanjutnya melakukan melakukan pendampingan PKH melalui mediasi, fasilitasi, dan advokasi guna perubahan perilaku KPM PKH, menyusun laporan pelaksanaan P2K2 kepada pekerja sosial supervisor dan Dinas Sosial Kabupaten Gowa secara berkala.
“Kemudian yang terakhir pendamping PKH mempunyai tugas menyusun laporan pelaksanaan PKH kepada Koordinator Kabupaten dan Dinas Sosial Kabupaten Gowa secara berkala,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gowa, Syamsuddin Bidol dalam laporannya mengatakan bahwa rapat koordinasi ini diikuti SDM PKH sebanyak 117 orang Koordinator Kabupaten, Supervisor dan pendamping PKH
“Rapat koordinasi ini digelar dengan tujuan agar tercipta konsolidasi Sumber Daya Manusia Pendamping PKH demi terlaksananya Pelayanan kepada Keluarga Penerima Manfaat yang optimal dan terarah,” ujarnya. Kartia
