Headline

Nenek Jatuh Kedalam Sumur, Kapolsek Payangan dan Tim Evakuasi Korban

252
×

Nenek Jatuh Kedalam Sumur, Kapolsek Payangan dan Tim Evakuasi Korban

Sebarkan artikel ini

Gianyar.Bali.Faktapers.id- Geger warga Br. Roban, Desa Kelusa, Kecamatan Payangan Kabupaten Gianyar dikejutkan dengan jatuhnya seorang nenek kesumur.

Peristiwa itu terjadi Minggu (25/4/2021), jatuhnya korban Ni Made Rumrum (73) baru diketahui berada didalam sumur pukul 08.00 Wita oleh pihak keluarga.

Korban diketahui oleh menantunya bernama Ni Wayan Warsi (43), I Made Parta,( 45) dan I Wayan Karja ,(51) anak kandungnya.

Peristiwa terjeburnya korban kedalam sumur diketerangan Ni Wayan Warsi (menantu korban ) bahwa pada Minggu 25 April 2021 sekitar pukul 03.00 wita mendengar suara benda jatuh di sekitar rumah namun Warsi tidak mengecek keluar rumah dan melanjutkan tidur di rumah sebelah barat.

Kemudian sekitar pukul 08.00 wita saksi Made Parta mengecek korban ( ibu kandungnya) ke kamarnya di Bale Daja karena biasanya korban sudah bangun dan melakukan aktivitas di sekitar rumah. Ketika dicek ke kamar korban ternyata korban sudah tidak ada di kamar namun sandal korban masih ada diteras rumah.

Setelah itu ketiga saksi mencari korban dan curiga bahwa korban jatuh ke dalam sumur mengingat sebelumnya saksi 1 mendengar suara benda jatuh. Setelah melihat ke dalam sumur ada bayangan pakaian mengambang dan tutup sumur sudah terbuka. Selanjutnya saksi memberitahukan kejadian tersebut ke Kadus Roban kemudian dilaporkan ke Polsek Payangan.

Tim gabungan Basarnas Bali, BPDB, dan Kapolsek Payangan tiba dilokasi pukul 11.00 wita setelah menerima laporan dan langsung tim mempersiapkan evakuasi.

Kendati mendatangkan Tim Medis RSUD Payangan dan Puskesmas korban Made Rumrum, saat tim mengevakuasi dari dalam sumur korban telah meninggal dunia.

Tim Medis Rsu Payangan dan Puskesmas Payangan. Saat melakukan pemeriksaan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban mengalami lebam mayat di perut dan korban diperkirakan meninggal lebih dari 8 jam dan terdapat luka lebam di bagian belakang kepala, luka lecet pada lutut kaki kanan.

Kapolsek Payangan AKP I Putu Agus Ady Wijaya dikonfirmasi peristiwa itu Minggu sore membenarkan, pihaknya menerima laporan dan datang ke TKP menerangkan,

“Sesuai keterangan pihak keluarga, bahwa korban jatuh kedalam sumur. Pada malam saksi mendengar suara benda jatuh di sekitar rumah namun tidak mengecek keluar rumah dan melanjutkan. Pagi dicek yang awalnya nenek atau korban tidak ada dicarilah ternyata berada didalam sumur sedalam 25 meter. Setelah dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan korban sudah meninggal,” jelas Kapolsek AKP Agus Ady

Pihak keluarga menerima kematian korban sebagai sebuah musibah dan tidak akan menuntut pihak manapun,” imbuhnya  Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *