Jakarta, Faktapers.id – Warga dengan keahlian pemulasaran jenazah akan diperbantukan mengurus korban Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Jakarta Utara.
Mereka ditugaskan membantu pemulasaran jenazah bagi korban yang tidak tertangani rumah sakit.
Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan, setidaknya terdapat lima warga dengan keahlian pemulasaran jenazah yang diperbantukan pada setiap kecamatan.
Fokus utama yakni pemulasaran jenazah korban Covid-19 yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumah.
“Untuk pemulasaran jenazah, kebetulan sudah ada pelatihan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta. Pemulasaran jenazah ini sudah ada di setiap kecamatan setidaknya ada lima orang,” ungkap Ali saat dikonfirmasi, Senin (28/6/2021).
Ali menerangkan, pemulasaran jenazah korban Covid-19 ini pun melibatkan para relawan di luar tim pelayanan kesehatan dan Tim Monas.
Kesemuanya akan kembali mengikuti bimbingan teknis yang digelar dalam waktu dekat.
“Relawan merupakan warga yang sudah biasa selama ini memandikan jenazah. Mereka akan kita latih teknis bagaimana untuk memandikan jenazah yang terkonfirmasi terpapar Covid-19,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah Gelanggang Olah Raga (GOR) di Jakarta Utara direncanakan menjadi lokasi Isoman terkendali bagi pasien berstatus tanpa gejala.
Rencana ini kembali mencuat, menyusul tingginya lonjakan Covid-19 di DKI Jakarta yang mengakibatkan daya tampung pasien di rumah sakit kian menipis. Tajuli