Singaraja.Bali, Faktapers.id– Jalur Komodo Keluarahan Banyuning/Singaraja yang baru beberapa bulan ini selesai pengaspalan, didalam bulan Desember 2021 seminggu ini dua kali memakan korban jiwa.
Sebelumnya Suzuki Shogun DK 4802 UG yang dikendarai Wayan Sudi Artawan warga Jl. P kalimantan No 48 Kelurahan Kampug Baru menabrak Truk DK 8357 VE dan meninggal dunia pada 10 Desember 2021, sekira pukul 20.00 wita.
Kali ini jalan terebut kembali memakan korban kini seorang perempuan bernama Sofiyatul H (1997) kelahiran Banyuwangi yang tinggal di Banjar Dinas Dangin Margi Desa Pemaron Buleleng. Polisi sempat tidak mendapatkan identitas korban, namun berbagai saksi setelah korban dibawa ke RSUD Singaraja dari situ diketahui Sofy merupakan warga Banyuwangi yang bekerja di Singaraja
Kejadian berawal, kecelakaan lalu lintas di Simpang Empat Jl Surapati-Jl Komodo KM 3.400, Kelurahan Banyuning Buleleng Minggu (12 Desember 2021) sekira pukul 03.25 wita. Sepeda motor Honda Beat P 6636 YC yang dikendarai Sofy datang dari arah selatan menuju ke utara, sedangkan kendaraan IZUZU Dump Truk DK 8849 VN datang dari arah Barat ke timur. Saat memasuki Simpang tersebut yang tidak dilengkapi dengan alat pengatur Isyarat lalu lintas ( APIL ), Sepeda motor honda Beat P 6636 YC tidak memberikan preoritas pada Ran R6 IZUZU Dump Truk DK 8849 VN yang datang dari jalur jalan sebelah kirinya ( arah Barat menuju ketimur ) sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas.
Korban mengalami luka patah kaki kiri, cedera kepala belakang dan dinyàtakan meninggal dunia oleh medis RSUD Singaraja.
Kasat Lantas Polres Buleleng Iptu Anton Suherman kepada awak media Minggu (12/12) melalui saluran telephone membenarkan personilnya telah olah TKP dan menyelusuri identitas korban dan didapat informasikan dari pihak rekan-rekanya setelah korban dibawa ke RSUD Singaraja,
“Betul tadi pagi terjadi laka seorang perempuan MD, ditemukan di TKP nihil identitas. Kemudian penyidik kami langsung mengamankan barang bukti serta pihak yang terlibat dan melakukan olah TKP. Tidak beberapa lama rekannya datang ke kantor satlantas Sofy ini dari Banyuwangi yang tinggal di Desa Pemaron,”ujar Iptu Anton.
Anton juga tak menampik kalau dalam seminggu ini dua kali jalur tersebut memakan korban akibat kelalaian pengendara,”Disamping itu penyebab terjadinya laka selain kelalaian pengendara juga jarak pandang karena situasi malam sering membahayakan. Kami harapkan masyarakat tetap berhati-hati apalagi menjelang pergantian tahun tentu laka akan terjadi,”jelas Iptu Anton Suherman *ds*
