Singaraja,Faktapers.id -Momentum Peringatan HUT Kota Singaraja ke-418 , pemerintah Kabupaten Buleleng dan seluruh komponen masyarakat Buleleng agar bergandengan tangan dalam keberagaman serta meningkatkan partisipasi didalam mewujudkan kesejahteraan keamanan dan Kedamaian masyarakat Buleleng sehingga terwujudnya Buleleng yang Bangkit Berseri.
Pembangunan kota Singaraja merupakan bagian integral dari pembangunan daerah Bali sejalan dengan visi provinsi Bali yaitu “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru.
Bupati Agus Suradnyana dihadapan Gubernur Bali dalam sambutanya (30/3) saat Launching RTH Bung Karno selain Gubernur hadir juga menariknya Ketua DPD Golkar Buleleng IGK Kresna Budi yang digadang-gadang calon kuat pada Pilkada Buleleng 2024, DPRD Buleleng, OPD Buleleng.
“Ditengah kondisi pandemi covid 19 yang kita harapkan segera berakhir, pemerintah kabupaten Buleleng dengan potensi yang ada tentunya terus berkomitmen dalam penyediaan kawasan untuk ruang publik berupa ruang terbuka hijau. Ruang terbuka hijau Taman Bung Karno selain sebagai kawasan ruang publik rekreasi dan olahraga yang digunakan oleh masyarakat umum secara historis sangat erat kaitanya dengan perjalanan hidup sang proklamator presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno dimana kita ketahui bersama ibunda Putra Sang Fajar yaitu Nyoman Rai Srimben berasal dari Buleleng tepatnya dari Bali Agung Buleleng,’ papar Bupati Agus Suradnyana.
Lanjut Agus, hal ini yang menginspirasi kami untuk membangun tempat monumental sebagai apresiasi dan penghargaan serta kebanggaan kami masyarakat Buleleng atas nilai historis dan sejarah sang Proklamator. “Kami juga akan mewujudkan konsep City Tour berupa situs Soekarno Heritage, sebagai destinasi wisata baru berbasis Budaya Sejarah yang dapat memberikan edukasi sejarah kepada wisatawan,”terang Agus Suradnyana.
Dalam serangkaian pada peresmian RTH Taman Bung Karno, yang mana pengungjung secara membludak memenuhi areal hampir mencapai 1000 orang karena bertepatan dengan hari raya Pagerwersi dan pengamanan secara ketat dilakukan oleh aparat baik dari Dishub, Kepolisian, Kodim, Pol PP dan Pecalang serta oraganisasi masyarakat ikut terlibat.ds