Jakarta, faktapers.id – Balai Wartawan Pemko Jakbar di Lantai 7 Gedung A Kantor Walikota Jakbar tampak ramai tidak seperti biasanya. Seorang pria berkulit putih dan tampan terlihat masuk ke Balai di kawal beberapa pria berkemeja putih, Senin (30/5) siang.
Pria tampan ini berjalan bersama Koordinator PWI Jakbar, Kornelius Naibaho.
Diketahui bahwa hari ini Balai Wartawan Pemko Jakbar menerima kunjungan silahturahmi dari Polsek Metro Tamansari. Pria tampan berkulit itu ternyata Rohman Yonky selaku Kapolsek Metro Tamansari, datang berseragam lengkap dengan pangkat AKBP dipundaknya.
Terlihat wajah sumringah Kapolsek bersama jajaran saat memasuki Balai Wartawan, sembari menyalami satu per satu para kuli tinta yang telah menanti kedatangannya.
Tampak jajaran Polsek Metro Tamansari yang hadir yakni Kanit Reskrim AKP Roland, Kasubnit Narkoba AKP Pradipta Yuliandi, AKP Ferdo Alfianto, Sekretaris PWI Jakbar Mubinoto Amy dan pengurus serta anggota PWI Jakarta Barat.
Ketua Koordinatoriat PWI Jakbar Kornelius mengatakan silahturahmi Kapolsek Metro Tamansari adalah untuk menjalin sinergitas dan tali silaturrahmi dengan para kuli tinta serta anggota PWI Jakarta Barat.
“Wartawan punya tugas untuk menyiarkan kegiatan positif dan kritik membangun agar informasi itu sampai ke masyarakat,” ujarnya.
Rohman Yonky pun senang dan berterima kasih karena sudah bertemu insan pers serta jajaran PWI Jakarta Barat.
“Pertemuan ini sebagai menyambung tali silaturrahmi, tentunya harapan kita semua bisa bersinergi antara Polsek Tamansari dan insan Pers” Ucap AKBP Rohman Yonky.
Yonky juga berharap tidak terulang lagi kegaduhan-kegaduhan antara polisi dengan insan pers di Jakbar.
“Kami juga menyampaikan permintaan maaf bagi rekan-rekan sekalian, akibat beberapa hari ini ada kegaduhan pemberitaan, bisa menjadikan Polsek Tamansari menjadi lebih baik kedepannya. Dan bersama insan pers tetap bersinergi” Tambah Yonky.
Kapolsek juga mengajak semua masyarakat untuk saling bergandeng tangan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba yang menyasar masyarakat tak pandang usia. red
