Singaraja.Faktapres.id – Musibah emang tidak bisa ditolak atau dihindari, seperti halnya kebakaran yang melanda gudang milik Edy Purnomo asal Lamongan yang telah 23 tahun berjualan lalapan dipinggir jalan Tukad Mungga tepatnya depan Radio Singaraja FM selatan jalan.
Kebakaran yang diduga akibat konsleting dari instalasi listrik pada Selasa (19/12/2023) pukul 16.40 wita seketika meludeskan isi gudang berupa 1 Honda Scoopy, 1 Mobil Avansa,1 Mobil Pick Up akibat tabung gas 3 kg meledak dan tepat mengarah pada mobil Avansa.
Istri dari Edy Purnomo kepada warga menuturkan, pada kompor dapur belakang sama sekali tidak ada menyala maupun aktivitas lain, pukul 09…lebih pihaknya sudah berkemas dari gudang mempersiapkan jualan lalapan didepan bersama istri. Waktu dari pagi pukul 09 sampai malam hari biasa didepan melayani para pembeli. Tepat kejadian pukul 16.40 wita usai sholat warga sekitar sebelah tembok ditimur mulai berteriak melihat kepulan asap menjulang keatas. Edy Purnomo yang ketika itu masih melayani pembeli merasa kaget melihat kebelakang seluruh isi habis tdilahap sijago merah, beruntung bengkel motor disebelah timur yang dikontrak warga Anturan bernama Tagel tidak disambar sijago merah hanya saja percikan api akibat semprotan air dari pemadam kebakaran melahap kasur namun tidak melebar. Kerugian tersebut ditafsir 400 juta lebih.
“Tak ada aktivitas tadi, sudah didepan semua. Saya selesai masak pagi jam 9 sudah didepan semua sudah disini kosong. Melihat ada orang teriak ada kebakaran saya dan suami lari kebelakang dan api sudah besar,”istri Edy Purnomo sembari bersedih berlinang air mata meratapi musibah dialami
Damkar Buleleng dengan 2 Unit dari Pos induk dikerahkan 1 dan pos Seririt 1, sijago merah dalam hitungan menit bisa dipadamkan, Kepala Pelaksana BPBD Buleleng Putu Ariadi Pribadi sekaligus Plt Damkar Buleleng dihubungi via telepon menjelaskan , “Tadi ada laporan kebakaran rumah, dua unit Damkar pos induk dan Seririt mengarah ke lokasi serta lakukan pendinginan,”papar Putu Ariadi Pribadi.
(ds)
