Jakarta, faktapers.id – Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi (Kogasgabratmin) telah melewati tahapan embarkasi personel dan meterial di pangkalan Surabaya – lintas laut menuju daerah sasaran pendaratan, akhirnya berhasil mendaratkan pasukan Kogasratgab di tumpuan pantai dan pelabuhan Lampung, yang sudah dikuasai Pasrat Marinir dengan metode beaching dan sandar.
Demikian skenario latihan yang mengantar pelaksanaan manuver lapangan (Manlap) Latihan Operasi Pandaratan Administrasi 2020 yang dipimpin oleh Panglima Kolinlamil Minggu (8/11) dengan taklimat Pangkogasratmin.
Onboard di KRI Teluk Bintuni 520, Pangkolinlamil Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) memimpin dan mengendalikan secara langsung manuver lapangan latopsratmin 2020 guna meyakinkan pelaksanaan latihan berjalan sesuai rencana.
Tiba di titik atur 1 unsur-unsur Kogasgabratmin terdiri dari KRI Makassar 590, KRI Tanjung Kambani 971, KRI Teluk Bintuni 520, KRI Teluk Ende 517, KRI Teluk Hading 538 siap melaksanakan debarkasi personel dan material tempur. Kelima kapal perang berjenis Angkut Tank dan Bantu Angkut Personel tersebut secara bertahap melaksanakan beaching (memantai) untuk menurunkan personel dan material tempur pasukan Kogasratgab, dan operasi pindah menurunkan personel dengan menggunakan LCU dan LCVP.