Singaraja.Bali.Faktapers.id -Terowongan bernilai sejarah yang ditinggalkan para penjajah negeri ini ditemukan di areal proyek Bendungan Tamblang Kecamatan Kubutambaha,Buleleng.
Kepala Dinas Kebudayaan Gede Dody Sukma Oktiva Askara, S.Sos, M.Si yang melakukan kunjungan ke Proyek bendungan untuk mengecek informasi ditemukannya GOA” di areal proyek tersebut berama Camat,Kades Sawan yang di terima pelaksana proyek PP. Adi Jaya dan petugas dari PU Provinsi Bali.
Goa tersebut di ketemukan memiliki panjangnya sekitar 480 meter dengan lebar sekitar 70 cm dan tinggi sekitar 170 cm, ada berbagai cabang di dalamya dan ada sebagian sudah tertutup tanah. Menurut penuturan para tetua di Desa Sawan bahwa goa tersebut telah ada sejak jaman belanda yang dibuat sebagai saluran irigasi, rencananya sampai ke desa Jagaraga namun karena menemui bebatuan yang keras sehingga tidak dilanjutkan.
Sebagian dari goa tersebut berada di lokasi inti proyek wilayah genangan dan sebagiannya lagi diluar lokasi proyek, lokasi Goa tersebut merupakan wilayah desa Sawan kecamatan Sawan,
Gede Dody Sukma Oktiva Askara “Kami menyarankan supaya apabila ada temuan purbakala segera dilaporkan kepada perbekel atau langsung ke dinas Kebudayaan Buleleng. Kami akan berkoordinasi lebih lanjut dengan PU Provinsi Bali, terhadap saluran goa yang tidak terkena dampak pembangunan kami usulkan untuk dapat dibuatkan akses jalan menuju lokasi sebagai warisan budaya yang akan menjadi daya tarik wisata di lokasi bendung Tamblang. Terowongan itu bekas saluran air untuk keperluan pengairan sawah mereka, namun dari sisi teknis supaya tidak ada lobang pada intin proyek akan ditutup tapi yang di bagian bawah kita upayakan untuk dilestarikan,”ujar Gede Dody Sukma Oktiva. Des
