Singaraja.Bali.Faktapers.id -Kaget warga Dusun Anyar, Desa Anturan Buleleng saat melihat kandang babinya yang terdapat 10 ekor lenyap di gondol maling saat memberi makan di pagi hari.
Warga dusun Anyar bernama Ketut Restini alias Tut Nik tak menyadari kalau 10 ekor babinya siap jual seharga 2 juta per ekor raib, saat dilihat kekandang pada Senin (12/4) pukul 08.30 Wita tanpa terlihat berada di kandang, pelaku pencurian yang terbilang lihai hanya menyisakan induk babi dan bibit. Peristiwa diperkirakan terjadi oleh Kadek Wiranada pukul 03.00 wita dini hari.
Ketut Restini kepada Fakta setelah peristiwa dialami mengatakan, selain rumahnya dengan kandang terbilang berdekatan, juga pada Tower salah satu perusahaan ada cctv,”Ada cctv di tower, dari selatan datangnya,”ujarnya.
Diduga pelaku berjumlah lebih dari 1 orang dengan meninggalkan bekas berupa, bekas ban mobil yang digunakan untuk mengangkut babi tersebut. Pelaku juga diduga menggunakan strum untuk melumpuhkan babi-babi tersebut.
Kades Anturan Ketut Soka,Spd membenarkan terjadinya pencurian di desanya,”korban sudah melaporkan peristiwa itu dan sudah ditangani Babinkam untuk dilaporkan ke Polres Buleleng”ujar Kades diruang kerjanya.
Sementara Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Dewa Ketut Darma Ariawan dikonfirmasi mengungkapkan, “Betul tadi Babinkam melaporkan warga 10 ekor warga kehilangan babi. Untuk pengamanan wilayah kita sudah setiap malam antisipasi , disini juga warga peran warga sangat penting dan waspada serta meningkatkan stabilitas keamanan tingkat desa, peran Siskamling juga perlu ditingkatkan,”ujar Kapolsek.
Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Vicky dikonfirmasi juga membenarkan, terjadinya kasus pencurian di wilayah Desa Anturan”Betul, anggota sudah di TKP sedang Lidik untuk didalami. Kita tangani kasus ini,”ujar Vicky. Des