Singaraja, Faktapers.id – 3 Maret 2022, merupakan salah satu hari Raya Umat Hindu yang dinanti-nanti
Hari Raya Nyepi dimaknai sebagai hari suci, sebelum digelar secara serentak umat Hindu selain melakukan pembersihan yang di sebut Melasti disegala tempat juga merayakan dengan mengarak ogoh-ogoh di seluruh desa pada 2 Maret 2022
Prosesi upacara ini dilakukan bertujuan untuk melebur segala kotoran, perkataan, perbuatan, dan pikiran dalam diri yang disebut Catur Brata Penyepian. Umat Hindu percaya bahwa Catur Brata Penyepian dapat menghilangkan energi negatif diri.
Kepada awak media Senin (28/2) Gede Supriatna,S.H., mewakili seluruh anggota DPRD Buleleng mengucapkan,
*Rahajeng Rahina Nyepi Caka 1944 kepada umat semua, semoga dalam menjalankan Catur Brata Penyepian supaya semua diberikan keselamatan seluruh jagat raya, Om Santi Santi Santi Om*
Dalam Hari Raya Nyepi terdapat upaya untuk melestarikan alam sekitar dengan melepaskan sifat-sifat serakah yang ada pada diri manusia. Untuk itulah pada saat Hari Raya Nyepi tiba, akan memberikan kesempatan alam untuk beristirahat”terang Gede Supriatna. ds
