Singaraja,, Faktapers.id -Dalam kurun dua tahun kebelakang para pemuda di seluruh dunia tak mampu berkarya alibat pukulan pandemic. Namun hilang pandemic berbagai aktivitas kepemudaan kembali melonjak.
Seperti para pemuda Karang Taruna Dharma Bhakti desa Pengelatan, Singaraja/Bali, diacara ulang tahungnya yang ke-35 dengan berbagai dorongan dari tokoh masyarakat mampu melaksanakan kegiatan kepemudaan untuk mempersatukan anak-anak muda.
Ketua Putu Andi Wirasetia S.Tr.Par ditengah acara Hut -35 pada Sabtu (9/7) pukul 18.20 wita mengungkapkan. Karang Taruna Dharma Bhakti dibangun sejak dahulu kala oleh para sesepuh desa dan diwariskan hingga kini. Tema yang diambil malam menyongsong kegiatan tersebut *Muda Mandiri Berkarya*,
”Kami pemuda pemudi selalu bersinergi dengan tokoh masyarakat, kegiatan yang biasanya dilaksanakan oleh para tokoh kita juga ambil bagian dan tentunya support dari para tokoh.”ujar Andi Wirasatia
Tema Muda Mandiri Berkarya yang diambil dalam kegiatan kali ini menjelaskan,”Lewat karya kita bisa memberikan hasil yang positif kepada generasi muda milinial. Dan tujuanya membangun desa yang kita cintai kalau tidak kita siapa lagi, maka dari itu harapan saya anak muda milinial bangkit berkarya dan mandiri”ungkapnya.
Lanjut Andi Wirasatia, untuk meningkatkan kualitas anak muda di desanya selaku pucuk pengedali anak muda kegiatan-kegiatan kepemudaan positif seperti olah raga, kesosialan akan lebih ditingkatkan.
“Dengan pengaruh digitalisasi anak muda milinial hampir lupa dengan kemajuan desa, makan dari itu kita ajak berkegiatan olah raga, pendidikan, ekonomi UMKM ,Lingkungan dan bersosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Dari acara ini kita menyongsong anak muda agar bisa mendapatkan kembali siwa dan nerakanya atau jati diri yang sebenarnya. Karena pemuda adalah generasi penerus dari pada kemajuan desa dan bangsa hanya yang perlu kita pupuk adalah mewadahi mereka agar tidak berprilaku negative sejak dini. Apapun nanti gagasan dari anak muda kita akan tampung untuk kita gaungkan bersama pemerintah desa dan tokoh masyarakat Pengelatan,”jelasnya.
Nyoman Budarsa selaku Kades Pengelatan yang membuka langsung acara tersebut mengungkapkan dihadapan para masyarakat,
“Masyarakat jangan berpikir sempit seperti apa yang kita wujudkan bersama selalu hormat dan menghargai jasa-jasa para pendahulu dalam membangun desa yang berupaya mempertahankan dan mengembangkan supaya desa lebih baik dan maju, bukan menggrogoti dari dalam,”kata Kades Budarsa.
Lanjut Budarsa, dalam beberapa ungkapkan yang sampaikan sangat berharap pemuda Desa Pengelatan tidak terjerumus kehal-hal negati seperti,Narkoba,Judi dan lainnya.
Saat ini para anak muda Pengelatan sedang mengejar profosal-profosal yang diajukan ke kementrian dengan berbagai kreativitas lomba yang diikuti. Dalam kegiatan tersebut seluruh tokoh masyarakat ikut hadir, diantaranya yang mensuport anak muda merupakan DPRD Buleleng Wayan Soma Adanyana warga asli Desa Pengelatan, DPRD Bali I Kadek Setiawan, Kades Pengelatan Nyoman Budarsa
Kegiatan Hut Karang Taruna ke 35 akan berlangsung di Balai Seni Budaya Merta Giri desa selama 2 hari dan masyarakat akan dihubur berbagai kesenian Bali dan pementasan kolaborasi music seperti lagu-lagu Bali dari anak muda Pengelatan. Paling menarik pada Minggu (10/7) malam masyarakat akan dihibur dengan penamipilan penyanyi asli Buleleng yang sudah terkenal dan tak lain adalah Bagus Wirata dengan laga khasnya di panggung ber Oooow oooa ooow Oooooe membuat penonton bersorak ria. ds