Singaraja, faktapres.id -Warga Dusun Banyualit Kecamatan Buleleng mendadak kaget pukul 19.10 wita, pasalnya ditemukan orang tak dikenal meninggal dalam mobil Kijang Rover DK 1499 CV bertuliskan Dek Mang Jaya penjual tanah subur untuk tanaman.
Korban setelah di cek bernama Ketut Badeng (54) asal Banjar Dinas Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani /Bangli. Keluarga pun yang datang dari Sukawana langsung histeris melihat Ketut Badeng sudah tidak bernyawa akibat penykit jantung yang dideritanya kambuh dengan membawa obat medis.
Korban menurut informasi dari temen dekatnya yang tinggal di Desa Kaliasem bernama Made Budiasa (50), Banjar Dinas Sekar. 2 tahun lalu sempat ke Lovina bermain dan biasa membeli minuman jenis tuak di Dusun Banyualit Desa Kalibukbuk. Ketut Badeng yang tiba Jumat (12/1) pukul 17.10 wita sempat melakukan kontak dengan Budiasa namun Budiasa tidak merespon pasalnya dirinya masi melakukan sembahyang dirumah. Ketika pukul 18.lebih Budiasa menemui Ketut Badeng di tempat warung tuak namun sudah beranjak akan pulang menyatakan dirinya kabuh sakit jantungnya dengan membawa 1 botol minuman tuak ke mobil.
Ketika itu mobil Kijang Rover miliknya yang sedang parkir menghadap ke barat dan hendak diputar depan villa baru menghadap keselatan akan mundur balik timur sudah mendadak kaku namun tidak ada yang mengetahui, Budiasa dan pemilik warung akibat mobil tersebut lama berhenti kemudian ditengok dan semua kaget Ketut Badeng telah tak bernyawa didalam mobil memegang setir
“Kaget juga selama 2 tahun tumben kesini lagi, tadi saya di telephone katanya ada di warung tuak. Karena saya sibuk masih sembahyang baru kesini dan ketemu sebentar katanya mau pulang. Saya kesini jam 6 karena di telephone katanya disuruh mencari di warung tuaknya Putu Pencor. Tiba disini ketemu didalam warung tanyakan kabar katanya sedang sakit terus menyatakan mau pulang, nah tau-tau mau balikan mobil lama dan ditengok sudah meninggal ,”terang Made Budiasa
Warga sekitar pun berdatangan bersama petugas Polisi Polsek Singaraja, Tim Buser Polres Buleleng, pihak kesehatan untuk mengecek kepastiannya ternyata benar warga Sukawan tersebut meninggal dunia.
Pihak keluarga yang datang bernama Gede Suta Adnyana (anak angkat) membenarkan kalau Ketut Badeng dalam kondisi sakit jantung, dan di cek kelengkapan yang dibawa semua obat dan menariknya 1 botol minuman tuak dibawa. Badeng kemudian di evakuasi oleh tim PMI,Medis,Polsek dan Polres untuk dibawa ke RSUD Singaraja yang rencana akan dibawa pulang ke Sukawana.
Tim media fakta yang langsung ke TKP memantau olah TKP polisi dan benar Ketut Badeng meninggal akibat penyakit jantung yang dideritanya kambuh.
(ds)