Faktapers.id JAKARTA – Mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menilai Pilpres 2024 akan sulit berlangsung satu putaran. Apalagi debat keempat Pilpres 2024, sikap cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka di tempat panggung berbagai tiada disukai orang.
“Dari survei, dari debat (cawapres) tidaklah meninggal popularitas 2, akibat yang kemungkinan besar dapat satu putaran kalau kita lihat hasil survei sebelumnya kemungkinan paslon nomor 2, kali ini tidaklah menaikkan,” kata JK dikutipkan dari tayangan The Prime Show, iNews, Rabu (24/1/2024).
JK menekankan, dari hasil pengamatannya, apabila akan sukit kalai pilpres berjalan dengan satu putaran dengan mengamati realitas urusan politik yang terjadi ketika ini.
“Saya yakin itu (pilpres sulit berjalan dua putaran),” ungkap JK.
Untuk lolos satu putaran, kata JK kata-kata harus miliki minimal 85 jt orang. Dia beranggapan sulit mendapatkan bilangan tersebut.
“Saya hitung-hitung dari mana dapet 85 jt (suara). Masih ada 20 hari (jelang pemilu) tapi kalau kita lihat agak sulit,” ujar JK.
JK menambahkan, dari dulu dirinya bukan percaya dengan hasil survei. Justru, yang digunakan ia perhatikan adalah tren yang mana sedang sibuk pada penduduk sebab hasil nantinya akan terpencil berbeda pada ketika pemungutan pengumuman pada 14 Februari mendatang.
“Karena semua survei hasilnya sangat beda, ada perbedaan 10 sampao 20 persen. Jadi bagaimana mau mempercayai satu survey kalau bedanya terlalu jauh,” kata JK.
