Headline

Boni-Juan Menunggu Restu DPP PDIP

1699
×

Boni-Juan Menunggu Restu DPP PDIP

Sebarkan artikel ini

Mahakam Ulu, faktapers.id – Wakil Bupati Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur, Drs Y Juan Jenau memastikan diri untuk kembali maju dalam kontestasi Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Mahulu 2020 mendatang.

Ada kemungkinan Juan Jenau dalam Pilkada 2020 tetap berduet dengan Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh SH. Kesungguhan itu dibuktikan oleh keduanya dengan secara bersama telah mendaftarkan diri DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Mahulu, pekan lalu.

“Saya bersama Pak Boni (Bupati) kambali mencalonkan diri dalam Pilkada Mahulu tahun depan. Kami berdua telah mendaftar di PDIP Mahulu. Sesuai komitmen kami berdua akan maju dua periode. Saya tetap Wakil dan Pak Bonifasius Bupati,” jelas Juan Jenau yang juga merupakan Ketua DPC PDIP Mahulu, kepada wartawan di Ujoh Bilang, Selasa (24/9/19).

Dia menegaskan, DPC PDIP Mahulu membuka pendaftaran dan penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati. Ada sejumlah tokoh yang telah mendaftar. Tetapi DPC PDIP Mahulu hanya bisa mengusung dua pasangan bakal calon ke DPP. Bahkan menurutnya, DPC PDIP Mahulu telah mengirimkan berkas dua pasangan calon tersebut ke DPP.

“Berkas bakal calon sudah dikirim. Satu diantaranya adalah saya bersama pak Bonifasius,” ungkapnya.

Disinggung sejauh mana kesepakatan ‘Duet’ itu akan tetap bisa bertahan, jika nantinya DPP PDIP mengeluarkan rekomendasi lain dan tak sesuai harapan? Juan Jenau mengatakan, sebagai petugas partai dia siap menerima apapun keputusan DPP.

“Jika nantinya DPP berkendak lain, saya bersama Pak Bonifasius harus berpisah dan harus berpasangan dengan orang lain, saya harus menerima keputusan DPP,” tuturnya.

“Yang menentukan semua itu adalah DPP, daerah hanya menjaring saja,” tukasnya.

Lebih jauh Juan Jenau mengakui hingga saat ini dia belum mendaftar di partai politik lain. Ia menegaskan lebih fokus pada PDIP, sembari menunggu hasil keputusan DPP.

“Apabila rekomendasi DPP telah keluar, maka kami akan merangkul parpol lainnya,” tegas dia.

Juan Jenau yang merupakan Politisi PDIP dan pernah menjabat sebagai Ketua Pertama DPRD Kabupaten Kubar yang dimekarkan dari Kabupaten Kutai pada 1999 silam itu memprediksi, bahwa Pilkada Mahulu 2020 mendatang bakal ramai.

“Saya kira mungkin ada dua pasang calon saja yang akan bertarung. Apabila direstui, saya dan pak Bonifasius berpasangan melawan pasangan lain. Jika tidak, sebaliknya kami akan bertarung. Yang diharapkan adalah suasana kamtibmas kondusif dan terjaga,” pungkasnya. imran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *