Singaraja. Bali, faktapres.id – Tim gabungan Polres Buleleng bersama Polsek Seririt dibantu oleh Polhut, Pemdes Pangkung Paruk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Ilegal Logging.
Dilokasi, para terduga lima pelaku diantaranya Ketut Widia(49) yang telah ditangkap bersama anaknya Kadek Astrawan alias Gembul di Blatungan, Tabanan/Bali Sabtu (1/2) pukul 23.40 Wita di dalam sebuah rumah menunjukan serta mempraktikan bagaimana cara ia melakukan ilegal logging di tempat yang menjadi target para terduga pelaku.
Kapolsek Seririt Kompol I Made Uder A.Md,SH,M.Ag yang memimpin jalannya olah TKP mengatakan, dari hasil tersebut didapatkan 3 titik lokasi pembalakan hutan.
“Hasil pengecekan dari pembalakan liar dan terbukti serta diakui kedua tersangka ada sebanyak 3 titik lokasi yang murni di balak bersama komplotanya diduga berjumlah 11 orang,” ucap kapolsek.
Diungkapkan I Made, sesuai keinginan Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa S.I.K.,M.H para pelaku lainnya yang masuk daftar pencarian orang untuk segera menyerahkan diri, sebelum dilakukan penindakan tegas. Apalagi, indentitas para pelaku yang buron sudah di kantongi oleh petugas.
Sebelumnya, tim gabungan Polres Buleleng bersama Polsek Seririt serta TNI menangkap satu persatu terduga pelaku Illegal Logging Desa Pangkung Paruk Kecamatan Seririt. Dari hasil pengejaran, petugas menangkap 5 terduga pelaku diantaranya seorang bapak dan anaknya. Sedangkan para pelaku lainnya buron dan saat ini masih dalam pengejaran petugas.
Seusai melakukan olah TKP, kemudian para petugas langung balik kanan. Namun sayang, ditengah perjalanan terjadi insiden kecil, Kapolsek Seririt Kompol I Made Uder yang gigih terjungkal kejurang sedalam 100 meter bersama sepeda motor treker dines yang dikendarainya.
Beruntung para personil berhasil mengevakuasi Kapolsek yang selamat dari insiden tersebut kendati terjadi luka ringan namun dilarikan ke RS Seririt untuk mendapat penanganan secara medis.
Sementara sepeda motor dinas para personil bahu membahu menarik dengan tali serta alat seadanya.(des)