Jakarta, faktapers.id – Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengapresiasi gerakan relawan membuat Kartu Tanda Pendukung Prabowo-Sandi (KTP-PS).
Andre mengatakan, gerakan itu menunjukkan bahwa pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019 sangat militan.
“Pak Prabowo sangat mengapresiasi, terharu, senang, melihat pendukungnya benar-benar militan,” ujar Andre di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/19).
Informasi terkait KTP Prabowo-Sandi ini dapat dilihat di website ktpprabowo.id. Pengelola situs tersebut mengatasnamakan kelompok relawan, mengajak para pendukung Prabowo untuk membuat KTP Prabowo-Sandi.
“KTP-PS melengkapi Anda sebagai pendukung setia Prabowo-Sandi,” demikian tertulis di situs tersebut saat diakses pada Rabu (3/7/19).
Ada tiga jenis kartu yang disediakan dengan besaran biaya pembuatan berbeda. Yaitu kartu reguler seharga Rp 20 ribu, kartu gold plus sertifikat seharga Rp 35 ribu, dan kartu platinum blur plus sertifikat seharga Rp 40 ribu. Biaya itu belum termasuk ongkos pengiriman ke alamat pemesan.
Selanjutnya, ada pula paket masterpiece KTP-PS dengan dua pilihan. Pertama, tiga kartu plus cover di kedua sisi seharga Rp 125 ribu. Kedua, kartu satu platinum dengan cover di kedua sisi seharga Rp 90 ribu.
“KTP-PS ini bersifat gift bagi para pendukung 02, sama seperti penyedia tools kampanye lainnya. Kami sudah menetapkan pengganti biaya cetak sejak Oktober 2018,” demikian informasi lainnya di situs itu. Tertulis pula bahwa kegiatan pembuatan kartu tersebut tak terkait dengan Partai Gerindra dan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga.
Andre mengatakan, Prabowo tak akan mengkhianati para pendukungnya yang militan. Dia mengklaim Prabowo akan amanah menyikapi dukungan tersebut, yang jika merujuk hasil Pilpres 2019 setidaknya berjumlah 68 juta suara.
“Sekitar 68 juta pemilih beliau. Pak Prabowo akan bekerja keras untuk membuktikan bahwa beliau benar-benar berkontribusi bagi bangsa dan negara, baik di dalam maupun di luar pemerintahan,” ujarnya.
Andre menambahkan, pihaknya nanti akan berkoordinasi dengan relawan pembuat KTP Prabowo-Sandi itu untuk menyerap aspirasi mereka. “Kami akan koordinasikan, kami akan serap aspirasinya,” pungkasnya. fp01 (Tempo)