Headline

Polair Polres Karangasem Jalin Kesepakatan Dengan Basarnas Dalam Penanggulangan Musibah dan Bencana Alam di Perairan

×

Polair Polres Karangasem Jalin Kesepakatan Dengan Basarnas Dalam Penanggulangan Musibah dan Bencana Alam di Perairan

Sebarkan artikel ini

Karangasem.Bali.Faktapers.id*-  Menyikapi situasi musim penghujan yang disertai angin kencang dan gelombang pasang dilaut, maka jajaran Sat Polair Polres Karangasem bersama-sama dengan Basarnas melaksanakan kegiatan Koordinasi terkait antisipasi dan penanggulangan bencana alam di perairan.

Dipimpim Kasat Polair Polres Karangasem AKP I Gst. Agung Bagus Suteja, S.I.P, M.H.,bersama PS. Kanit Gakkum Sat Polair Polres Karangasem Aiptu I Wayan Udiana, S.H., sambang Kantor Basarnas Karangasem Selasa, (19/1) pukul 10.10 wita yang diterima langsung oleh I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana.

Dalam koordinasi dengan Koordinator Pos Basarnas Karangasem, musibah atau bencana alam yang mungkin terjadi di perairan ditengah cuaca musim penghujan yang disertai angin kencang dan gelombang karena sudah sering terjadi para nelayan yang sedang melaut tidak bisa kembali kedarat, ada nelayan yang terbawa arus, juga ada nelayan sampai jukungnya terbalik serta ada nelayan terdampar di Lombok.

Koordinasi juga membahas kesepakatan untuk tetap menjalin kebersamaan dalam pelaksanaan tugas untuk kedepannya. Sehubungan untuk mencegah dan penanggulangan musibah dan bencana alam di perairan tidak lepas dari kegiatan Pencarian dan penyelamatan (bahasa Inggris: search and rescue; SAR), adalah kegiatan dan usaha mencari, menolong, dan menyelamatkan jiwa manusia yang hilang atau dikhawatirkan hilang atau menghadapi bahaya dalam musibah-musibah seperti pelayaran, penerbangan, dan bencana.

Dimana perlu kita ketahui istilah SAR telah digunakan secara internasional tak heran jika sudah sangat mendunia sehingga menjadi tidak asing bagi orang di belahan dunia manapun tidak terkecuali di Indonesia.

Pihak Satuan Polair dan Basarnas bersepakat dalam pelaksanaan kegiatan SAR diperairan akan siap menerjunkan armada lautnya diantaranya satu unit Kapal C2 polair, dua ruber boat polair, satu unit RIB (Rigid Inflatable Boats) adalah kapal dengan lambung kaku dan tiup yang menggabungkan keuntungan dari kedua kapal kaku dan perahu karet milik Basarnas.

Usai Pelaksanaan Koordinasi pukul 12.10 Wita, Kasat Polair Bagus Suteja seijin Kapolres kepada Fakta pengatakan,”Kita lakukan koordinasi sebelum ada bencana, karena koordinasi ini sangat penting dalam menyikapi kejadian di laut lepas. Musim penghujan atau musim lainya perlu juga untuk melihat aktivitas masyarakat di laut baik dari pos pantau maupun sambang langsung sehingga masyarakat jika mengetahui gelombang tinggi bisa memahami untuk tidak bekerja disampin itu sangat riskan terjadinya bahaya,”jelas AKP Bagus Suteja. Des

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *