Jakarta, Faktapers.id – Cuitan pegiat media sosial Ruhut Sitompul terkait wafatnya Ridwan Saidi menimbulkan reaksi publik, khususnya warga betawi.
Ketua Umum Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) Beky Mardani turut angkat suara terkait cuitan Ruhut. Menurut Beky, cuitan Ruhut Sitompul dianggap mempolitisasi terkait wafatnya Ridwan Saidi.
“Kaum betawi tengah berduka dengan wafatnya tokoh dan Budayawan Betawi Ridwan Saidi, Kami sangat menyesalkan twitan Ruhut Sitompulyang mempolitisasi wafatnya bang Ridwan Saidi.” kata Beky saat dihubungi Satusuaraexpress.co, Rabu (28/12/2022).
Beky mengatakan hal yang dilakukan Ruhut dianggap tidak etis karena tidak menghormati nilai Islami, yang mana kata Beky masyarakat Betawi itu sangat kental keislamannya.
“Dalam masyarakat betawi yang sangat kental keislamannya, orang wafat pun harus mendapatkan penghormatan apalagi almarhum Ridwan Saidi yang dikenal sebagai tokoh nasional, tokoh budayawan betawi.” tutur Beky yang juga Ketua PMI Jakarta Barat
“Selain tidak etis Ruhut Sitompul tidak menghormati dan menghargai budaya masyarakat betawi.” imbuhnya.
Beky pun meminta Ruhut untuk segera minta maaf kepada keluarga Almarhum Ridwan Saidi dan juga kepada masyarakat Betawi
“Karena itu, kami sepaham bahwa Ruhut Sitompul harus minta maaf kepada kluarga almarhum dan kepada masyarakat betawi.”
Sebelumnya, Ruhut Sitompul bercuit di Twitter terkait wafatnya Budayawan Betawi Ridwan Saidi dengan dukungan kepada salah satu capres.
Dalam cuitannya, sikap Ruhut yang mengklaim Ridwan Saidi adalah sahabatnya, namun seperti merasa bersyukur akhirnya pendukung Anies meninggal dunia satu persatu.
“Selamat jalan sahabatku Bang RS, akhirnya Bakal Calon Presiden ga’bener pendukungnya satu persatu dipanggil yang Maha Kuasa Tuhan” Gusti Mboten Sare” MERDEKA,” cuit Ruhut, di akun sosmed nya.
