Headline

Penemuan Mayat Pria Tergantung di Stadion Bima

634
×

Penemuan Mayat Pria Tergantung di Stadion Bima

Sebarkan artikel ini

Cirebon , Faktapers.id – Penemuan jenazah tergantung di Stadion Bima, Kota Cirebon, bikin geger. Informasi yang didapat sebelum kejadian korban terlibat kecelakaan di Jalan Ampera, Minggu (22/8/2021).

Informasi itu, diungkapkan oleh paman korban tabrak lari, Hendra. Ia mengungkapkan yang menjadi korban tabrak lari adalah keponakannya.

Pada kejadian itu, keponakannya NNU tengah dalam perjalanan menggunakan sepeda motor tiba-tiba ditabrak oleh pelaku, yang saat ini ditemukan gantung diri di Stadion Bima.

“Waktu kejadian pelaku ini marah-marah. Dan tidak mau bertanggung jawab. Tapi ada temannya, yang ngasih KTP pelaku, katanya mau diurus,” tutur Hendra.

“Jadi KTP ada di keluarga korban yang ditabrak itu, ya karena dikasih sama temannya,” sambung dia.

Seperti diketahui, pada tubuh korban yang gantung diri di Stadion Bima memang ditemukan luka-luka seperti bekas kecelakaan.

Hal ini juga dibenarkan oleh Kapolsek Kesambi, Iptu Sudarsono. “Luka-luka seperti bekas kecelakaan, bergesekan dengan aspal,” katanya.

Berdasarkan keterangan tunangan korban berinisial P, bahwa sehari sebelumnya mengalami masalah kecelakaan di Jalan Ampera. Juga kemudian korban sebelumnya juga hilang HP.

Saat ini, jenazah korban sudah dievakuasi Ke Kamar Mayat RSUD Gunung jati Kota Cirebon.

Penemuan korban gantung diri pada Minggu pagi 22 Agustus 2021, diketahui sekitar jam 05.10 WIB di halaman parkir depan Stadion Bima ditemukan sesosok mayat pria yang tergantung.

Penemuan mayat gantung diri ini bermula salah seorang saksi, Rukun Wahyudi hendak membuka warung di depan Stadion Bima.

Dan ketika sedang menurunkan barang dagangan dari motor, saksi melihat di sebuah pohon mangga ada motor jatuh seperti ada kecelakaan.

Namun setelah jelas melihat ternyata ada orang gantung diri dan langsung memberitahukan saksi lain, Agung Tohjayadan yang selanjutnya melaporkan kejadian ke Polsek Kesambi. */uaa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *