Jakarta, Faktapers.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat (Jakpus) menggelar sosialisasi Rembuk RW secara virtual, Senin (27/12/2021).
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan, kegiatan sosialisasi rembuk RW ini berperan penting dalam menyusun perencanaan dan pembangunan yang bersifat buttom up. Di mana perencanaan dan pembangunan ini melibatkan seluruh komponen masyarakat melalui keberadaan RT-RW.
- Dhany menilai, sosialisasi Rembuk RW ini untuk mengetahui persolan maupun perencanaan pembangunan di lingkungan masyarakat.
“Peran dan keberadaan RT-RW menjadi penting dalam memetakan persoalan yang ada di lingkungannya,” ungkap Dhany didampingi Asisten Pemerintahan Setko Administrasi Jakarta Pusat Denny Ramdany, di Ruang Rapat Walikota, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Senin (27/12/2021).
Dhany menjelaskan, tahapan perencanaan pembangunan melalui Rembuk RW ini nantinya akan dijadikan salah satu usulan yang akan diserap dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) baik di Tingkat Kota, Provinsi bahkan Nasional.
Sehingga, lanjut Dhany, kedepannya usulan warga dari rembuk RW yang sifatnya berskala nasional tidak boleh diputus di tingkat kota maupun provinsi.
“Usulan ini harus dikawal, dibawa ketingkat nasional supaya masuk dalam perencanaan nasional,” jelasnya.
Ia juga mengharapkan dengan adanya Rembuk RW ini dapat menggerakkan masyarakat berpartisipasi dalam membangun peradaban dan menciptakan kesejahteraan.
Di tempat yang sama Kepala Suku Badan Pembangunan dan Perekonomian Kota Administrasi Jakarta Pusat Agus Sanyoto mengatakan, sosialisasi Rembuk RW ini dilakukan guna memberikan pembekalan bagi RW, pendamping Rembuk RW, dan lurah sebelum melakukan Rembuk RW yang akan berlangsung pada minggu kedua dan ketiga Januari 2022 mendatang.
“Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas usulan Rembuk RW, dan meningkatkan serapannya,” terang Agus. Tajuli
