Headline

Jalan Gempol Banyuning Dikeluhkan Sopir Truk, Akibat Berlubang

274
×

Jalan Gempol Banyuning Dikeluhkan Sopir Truk, Akibat Berlubang

Sebarkan artikel ini

Singaraja, Faktapers.id – -Bina Marga berkali-kali perbaiki jalan seputar Gempol Banyuning tepatnya sisi barat dan timur Jembatan penghubung Kabupaten. Diketahui jalan tersebut statusnya milik Pemprov Bali, kini kembali rusak dan dikeluhkan para sopir akibat penangananya kurang efektif.

Salah satu supir truk pengangkut material dari daerah Karangasem ke wilayah Buleleng dan melewati jalan Gempol Singaraja, yang mana jalan tersebut merupakan jalan milik provinsi Bali sangat mengeluhkan.Bahkan sering kali jalan tersebut mengakibatkan kendaraanya rusak,

“Masalah kerusakan jalan deket jembatan Banyuning itu, kalau saya mau berhenti disana bersama sopir truk lainya perbaiki kerusakan truk dah. Kita padahal bayar samsat, pajak mahal, ini seperti jalan kera, lebih bagus jalan yang ditempat saya ngambil material dari pada jalan umum tersebut. Aduuuh sering kali lepaskan baut, pelenk. Ini kok lalai sekali pemerintah,”ujarnya.

Didalam grup WA Asosiasi para sopir truk pengankut material telah dibahas kondisi jalan tersebut,

“Sementara masih belum diperbaiki jalan tersebut mestinya truk bisa lewat jalur kota. Pas jembatan aspal tak rata/bergelombang bahaya bagi truk bermuatan material dan sangat sulit untuk lewat jika bermuatan material. Disamping itu juga lampu merah pas tanjakan juga sangat membahayakan ketika berpapasan dengan arah yang akan kekanan. Tolong lah diperbaikan serta kalu bisa jalur larangan ke kota agar diijinkan untuk diperbolehkan masuk diatas jam 11 malam hingga 4/5 pagi, “kata sopir bernama Sambru.

Tak hanya di jembatan tersebut mengalami kerusakan. Tepat dilampu merah Banyuning juga bergelombang aspal tersebut. Dengan kondisi jalan seperti itu informasi yang didapat para sopir akan beraksi dengan memberhentikan kendaraanya beberapa menit dijalan tersebut.

Sisi lain kepala Dinas PUTR Buleleng Putu Adipta Eka Putra dikonfirmasi Senin (10/1) siang terhadap jalan statusnya milik pemprov Bali tak menampik kondisnya memprihatinkan

“Dari PU Buleleng ssudah sering koordinasi terkait hal tersebut karena hubungan baik dengan PU Prop, namun karena urgent nanti saya hubungi Kadis PU Prop biar segera bisa ditangani dan juga ini momentum awal tahun anggaran astungkara sudah ketok palu,”jelas Adipta. ds

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *