Bali, faktapers.id – Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) wilayah Bali dalam hal ini Kodam IX/Udayana, dalam tugasnya untuk percepatan penanggulangan Covid-19 yang dikhususkan pada penanganan debarkasi PMI, kembali menerima kedatangan PMI di Bali.
Demikian diungkapkan Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto dalam rilis tertulisnya terkait dengan kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, pada Kamis (14/5) dalam rangka pengecekan langsung penanganan kedatangan PMI/ABK oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali.
Dalam kunjungan tersebut, Pangdam yang didampingi oleh Danlanud I Gusti Ngurah Rai, Aster Kasdam IX/Udayana serta Dandeninteldam IX/Udayana dan Dandenkav 4/SP, meninjau langsung pos pemeriksaan sekaligus mengecek proses pemeriksaan para PMI.
Kapendam mengungkapkan, bahwa dalam hal ini Kogasgabpad di wilayah Bali yang dikomandoi oleh Pangdam IX/Udayana sebagai Pangkogasgabpad, memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menangani debarkasi para PMI yang datang ke pintu masuk Bali melalui jalur udara maupun laut.
Sehubungan dengan hal itu, melalui jalur udara atau penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, telah tiba PMI/ABK Royal Carribean Cruise Line (RCCL) Bridgetown-Barbados, 210 orang pada Rabu (13/5) kemarin dan 226 orang pada Kamis (14/5) hari ini, di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
“Setibanya di Bali, Para PMI tersebut melaksanakan pengecekan kesehatan melalui scanning termol dan wawancara. Hasilnya tidak menunjukkan indikasi kenaikan suhu tubuh, kemudian dilanjutkan dengan proses swab test seluruh PMI,” tutur Kapendam.
Usai pemeriksaan kesehatan, seluruh PMI/ABK diantar menuju LPMP Niti Mandala Renon Denpasar untuk didata dan selanjutnya dijemput oleh masing-masing Satgas Covid-19 di kabupaten/kota untuk kemudian dibawa ke karantina yang telah disiapkan oleh masing-masing pemda setempat, sementara hasil swab test akan dikirimkan ke daerahnya masing-masing.
Kapendam melanjutkan, bahwa melalui jalur laut, hari ini juga telah tiba kedatangan 30 orang PMI/ABK MV Viking Orion di Pelabuhan Benoa, Bali.
Dari Unsur Pam Laut, dalam rangka mendukung Satgas Covid-19 bidang pengamanan laut terdiri dari TNI AL Lanal Denpasar, Polairud Polda Bali, Basarnas, KKP dan KSOP Bali telah menyiapkan urutan kegiatan penerimaan PMI tersebut sesuai SOP yang berlaku.
“Sebelum mendarat, segala pemeriksaan dan swab test kita lakukan di atas kapal oleh Tim Kesehatan Satgas Covid-19. Setelah itu, PMI dibawa menuju ke Pelabuhan Benoa menggunakan sekoci milik MV Viking Orion dengan dikawal Unsur Gabungan Pam Laut,” jelas Kapendam.
Setelah PMI tiba di dermaga, para PMI diarahkan oleh Unsur Pam Darat untuk menuju tempat pengecekan dokumen/paspor PMI di area kedatangan dilanjutkan dengan pengecekan barang bawaan PMI menggunakan X-Ray oleh Tim Bea Cukai.
“Selanjutnya, para PMI tersebut diarahakan menuju kendaraan yang telah disiapkan oleh Dishub Provinsi Bali dengan kawalan ketat dibawa menuju tempat isolasi yang sudah ditentukan yaitu di Hotel Grand Inna Kuta,” tutupnya. (Ans)