Wiranto: Kekalahan Itu Menyakitkan, Tapi Menerima Kekalahan Itu Kehormatan

×

Wiranto: Kekalahan Itu Menyakitkan, Tapi Menerima Kekalahan Itu Kehormatan

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indoesia (Menko Polhukam RI), Wiranto mengingatkan agar kedua kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden bisa menerima hasil Pemilu 2019 yang bakal diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019 mendatang.

Berdasarkan Situng KPU, pasangan Jokowi-Maruf untuk sementara unggul di Pilpres 2019. Dari data yang masuk tercatat pasangan calon nomor urut 01, Jokowi-Maruf Amin masih unggul atas pasangan calon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga Uno.

Jokowi-Maruf memperoleh 30.858.387 suara (56,06 persen), sementara Prabowo-Sandiaga 24.182.645 suara (43,94 persen). Data yang sudah masuk berasal dari 292.964 TPS atau sekitar 36 persen.

“Memang kekalahan itu menyakitkan, tetapi menerima kekalahan itu kehormatan. Bangkit dari kekalahan itu kekuatan,” kata Wiranto dilansir usai menjadi pembicara dalam rapat koordinasi triwulan tentang kebangsaan dan persatuan Indonesia di Kantor Pusat PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/19) seperti dilansir dari Antara.

Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar semua kubu bisa menerima hasil pemilu yang telah dilaksanakan secara profesional dan juga sudah diakui oleh dunia internasional. “Semua sabar (dengan hasil pemilu yang akan diumumkan KPU),” tuturnya.

Wiranto berharap penghitungan terakhir Pemilu 2019 pada 22 Mei nanti tenang-tenang saja dan menerima apa pun hasilnya. (*)

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *