Jakarta, faktapers.id – Sebanyak 150 Prajurit Satlinlamil Surabaya menerima penyuluhan hukum dari Dinas Hukum (Diskum) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) yang berlangsung di Lobi Mako Satlinlamil Surabaya, Surabaya, Jumat (14/2). Kegiatan Penyuluhan Hukum ini merupakan bagian dari program jam Komandan di jajaran Satlinlamil Surabaya.
Penyuluhan hukum ini diikuti Komandan KRI Teluk Bintuni 521 Letkol Laut (P) Andik Purwanto, M.Tr (Hanla), Komandan KRI Teluk Parigi 539 Letkol Laut (P) Tri Hidayat, S.Sos., M.Tr (Hanla), para prajurit unsur dan staf serta PNS Satlinlamil Surabaya.
Sosialisasi hukum yang disampaikan Perwira Hukum Satlinlamil Surabaya Letkol Laut (KH) Joko Sutikno, S.H. ini bermaterikan tentang berbagai perkara yang menonjol dilingkungan TNI AL diantaranya desersi, asusila, perceraian dan penyimpangan seksual.
Komandan Satlinlamil Surabaya Kolonel Laut (P) Hery Prihartanto mengatakan bahwa sosialisasi Hukum ini diselenggarakan untuk menambah wawasan pengetahuan dan pemahaman hukum agar bisa mengurangi pelanggaran hukum yang dilakukan prajurit.
“Dengan kegiatan sosialisasi ini saya berharap dapat meminimalisir pelanggaran yang dilakukan Prajurit Satlinlamil Surabaya, mari kita semua menjaga nama baik Satuan dengan melaksanakan hal-hal yang positif”, kata Dansatlinlamil Surabaya.
“Manfaatkan kesempatan pada setiap kegiatan untuk menjalin komunikasi dengan baik”, lanjutnya.
Penyuluhan hukum yang disampaikan Letkol Laut (KH) Joko Sutikno, S.H. menekankan pentingnya komunikasi dengan atasan atau perwira hukum apabila ada masalah yang tidak mampu diatasi secara pribadi sebelum menjadi besar yang dapat menimbulkan pelanggaran.
Selain juga agar prajurit meningkatkan profesionalitas dan kinerjanya apalagi kesejahteraan prajurit KRI telah meningkat.
Diingatkan pula tentang pentingnya menjaga keharmonisan keluarga dilingkungan prajurit. “Apabila ada Ketidak Harmonisan dalam berumah tangga akan memicu awal dari kasus permasalahan yang dapat mengganggu kedinasan prajurit”, jelas Letkol Laut (KH) Joko Sutikno, S.H.
Menjaga keutuhan rumah tangga dengan komunikasi yang baik, konsisten dalam sikap dan perbuatan sehingga akan timbul seorang pemimpin rumah tangga yang disegani keluarga. Setiap ada permasalahan cari jalan menyelesaikan masalah keluarga dengan musyawarah cari jalan terbaik dan menghasilkan mufakat bersama.
Disamping itu bagi para prajurit juga agar menghindari lokasi terlarang dan menjauh dari Narkoba karena akan merusak jiwa dan raga. Dikatakan pula pemimpin TNI membutuhkan figur Prajurit yang sehat, kuat, penuh semangat, menghasilkan tugas dengan baik dan profesional.
Panglima Kolinlamil Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M. menegaskan pentingnya komunikasi yang intens antara pemimpin Dan Prajurit untuk meningkatkan hubungan yang baik sehingga akan menumbuhkan kualitas kinerja yang profesional.
“Komunikasi yang baik antara pemimpin dan Prajurit akan meningkatkan kualitas kinerja yang profesional” Tegas Panglima Kolinlamil. (Han)
