Headline

Operasi Kalimaya 2020, Satlantas Polres Lebak Bagikan Ratusan Masker Gratis

×

Operasi Kalimaya 2020, Satlantas Polres Lebak Bagikan Ratusan Masker Gratis

Sebarkan artikel ini

Lebak, faktapers.id – Satuan Lalu (Satlantas) Polres Lebak Polda Banten menggelar Operasi Keselamatan Kalimaya 2020. Dalam operasi ini personel yang bertugas juga mengimbau para pengguna jalan di Mandala untuk tidak mudik dan tetap menjaga keselamatan berlalulintas.

“Operasi Keselamatan Kalimaya 2020 ini rencananya dilakukan dari tanggal 7 April sampai 14 April 2020. Selain itu, kita juga memberikan imbauan untuk para pengendara roda empat (4) dan roda dua (2) agar tidak mudik saat menyebarnya wabah virus corona atau Covid-19,” ucap Kasat Lantas Polres Lebak, AKP Fikri Ardianysah kepada awak media lewat pesan singkatnya, Selasa (7/4/2020).

Fikri mengatakan, dirinya bersama jajaran personel Satlantas Polres Lebak juga membagikan masker kepada para pengguna jalan yang melintas. Hal itu, ia lakukan sebagai bentuk mendukung semua program pemerintah dalam upaya mengantisipasi untuk mencegah meluasnya Covid-19 terutama di wilayah Kabupaten Lebak.

“Personel yang terlibat ada sekitar 22 orang yang diturunkan dan dimulai pukul 8.00 sampai pukul 10.30 WIB. Jadi tadi kita bagikan masker ada sekitar 250 pcs kepada para pengguna jalan, pengendara ojek online, sopir, dan semua yang melintas. Untuk sementara Operasi Kalimaya 2020 ini kita lakukan di Rangkas Bitung dan nanti akan ditentukan di titik-titik yang memang rawan untuk mudik,” terangnya.

Sementara itu, di tempat terpisah Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi kembali mengimbau masyarakat yang ada di wilayah hukum Polda Banten untuk tidak melakukan mudik lebaran atau pulang kampung selama pandemi Covid-19. Menurut Edy, saat ini semua pihak tidak mengetahui siapa yang berpotensi terpapar virus corona.

Ia juga mengajak semua masyarakat yang ada di Banten untuk tetap berada di rumah dan tidak mengadakan kegiatan yang bisa mengumpulkan orang banyak.

“Selama masyarakat tetap mengikuti arahan dari pemerintah agar melakukan pembatasan sosial, Insya Allah selamat. Masyarakat juga tidak boleh panik namun tetap selalu waspada,” kata Edy.

Seperti diketahui, kegiatan mudik tahunan menjelang Lebaran identik dengan pengumpulan massa besar yang akan berdesakan hingga di lokasi tujuan.

“Selain itu, kegiatan mudik juga pasti melelahkan dan membuat stamina ketahanan tubuh turun drastis, hal itu bisa menjadi sasaran empuk penyakit atau virus corona yang saat ini sedang dihadapi,” ujar Edy. (uaa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *