Jabodetabek

KPU Jakarta Selatan, Resmi Berkantor di Jalan Pangeran Antasari 53, Jakarta Selatan

×

KPU Jakarta Selatan, Resmi Berkantor di Jalan Pangeran Antasari 53, Jakarta Selatan

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Setelah puluhan tahun, Walikota Administrasi Jakarta Selatan mewujudkan mimpi dan kegigihan keinginan Ketua KPU yang ingin memiliki kantor secara mandiri.

Pada Selasa, (14/6/2022) malam, Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Selatan di Jalan Pangeran Antasari nomor 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini diresmikan pengunaanya oleh Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjiin.

Ketua KPU Jakarta Selatan Agus Sudono mengapresiasi dan berterima kasih atas komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan yang sudah berupaya mengupayakan kepemilikan gedung KPU Jakarta Selatan secara mandiri. Agus mengisahkan bahwa kepemilikan 3,5 lantai gedung KPU secara mandiri ini merupakan perjalanan dan impian panjang lembaga KPU. Sebab, selama 15 tahun, kantor KPU Jakarta Selatan selalu berbarengan, dengan kantor pajak, RSUD dan berbagai instansi lain.

”Alhamdulilah KPU Jakarta Selatan sudah mempunyai gedung secara mandiri. Hari ini merupakan momentum yang sangat bersejarah setelah 15 tahun berkantor di Mampang dan kini KPU Jakarta Selatan memiliki kantor yang secara mandiri. Secara fisik memamg sangat luas kalau dicek dengan badan aset sekitar 1500M2. Namun saat ini anggaran APBN yang ada hanya untuk anggaran tahapan pemilu saja. Jadi posisi kita ini hanya bermodal semangat,” kisah Agus Sedono di kantor barunya.

Lebih lanjut Agus mengatakan bahwa dalam waktu dekat para pimpinan KPU akan berkantor di Kantor jalan Pangeran Antasari nomor 53 untuk melayani seluruh stakeholder, dan seluruh warga yang memiliki kepentingan dengan KPU. Bahan untuk perangkat pegawai ASN atau pun yang honorer akan pelan-pelan juga berkantor disini. Sebab menurut Agus, pihaknya harus menata kantor secara perlahan meski inventaris dikantornya ini sangat minim.

“Nanti akan kita tata kantor ini pelan-penan. Dilantai 1 ini nanti akan ada Ruang Pintar Pemilu, ruang JDIH (Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum), PPI (Panitia Pemilihan Indonesia), dan pelayanan Masyarakat. Ini cita-cita KPU Jakarta Selatan. Jadi para stakeholder termasuk Pemkot Jakarta Selatan, dan berbagai pihak kami butuhkan partisipasi aktifnya terkait kebutuhan kantor untuk memaksimalkan pelayanan kantor. Dengan kantor baru ini semoga kita bersama-sama mensukseskan menyongsong pemilu tahun 2024 yang kita sudah punya pengalaman. Kita akan melayani proses tahapan pemilu di kantor ini,” pungkas Agus.

Ditempat yang sama, Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin mengatakan bahwa sejak dirinya menjabat sekretaris Kota Kota Administrasi Jakarta Selatan, dirinya sudah di ’teror’ oleh ketua KPU Jakarta Selatan untuk mencarikan kantor baru untuk kantor KPU Jakarta Selatan.

“Sejak menjabat seko saya sudah disambangi oleh Pak Agus untuk mencari kantor. Bahwa kantor kpu yang di Mampang akan diambil alih oleh RSUD Kecamatan mampang. Lama kelamaan seiring waktu, saya menjabat walikota sudah mulai dikerjakan sedikit-sedikit pembangunannya oleh RSUD, kepanikan Pak Agus sudah mulai terjadi. “Hampir setiap minggu Pak Agus entah itu wa, datang ke kantor saya. Bukan untuk ngopi. Tapi menanyakan tentang kantornya. Akhirnya saya bekerjasama dengan badan aset Jakarta Selatan. Kita cari muter-muter ternyata ditolak. Maunya Pak Agus yang berdiri sendiri. Jangan dicampur dengan instansi lain. Ini cukup susah mencarinya. Alhamdulillah berkat perjuangan, kita bisa intip ternyata ada aset yang sekarang kita dudukin disini,” cerita Munjirin.

Lebih lanjut Munjirin mengatakan, dahulu, gedung KPU ini ditempati oleh Yayasan Golf Indonesia. Namun setelah melalui pendekatan-pendekatan untuk kepentingan bersama dan kepentingan bangsa, para pengurus Golf Indonesia pun mengerti dan mau merelakan tempat yangc ditempatinya itu untuk dipakai oleh KPU Jakarta Selatan.

“Kalau untuk angkut-angkut barang dan butuh truk mungkin masih bisa. Tetapi untuk membelikan sofa mungkin agak susah karena ini menyangkut anggaran. Mudah-mudahan untuk kelengkapan kantor ini bisa dlebgkapi oleh KPU Provinsi adau KPU Kota atau ada CSR yang mau mendonasikannya untuk melakukan CSRnya disisni,” seloroh Munjirin.

Munjirin berharap, dengan ditempatinya kantor yang baru ini dapat menambah motivasi kerja agar lebih baik kedepannya dengan teman-teman yang ada disekretariatnya maupun dengan anggota KPU yang lainnya.

“Pelan-pelan saya yakin akan tertata dengan rapih kantor yang Pak Agus inginkan selama 15 tahun yang telah berjibaku, berklaborasi akhirnya bisa menempati kantopr KPU yag baru ini. Selamat menempati kantor baru, mudah-mudahan semangatnya baru, semoga menambah motivasi kerja,” tutup Munjirin. Her

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *