Jabodetabek

Pemkot Jakarta Pusat Akan Merevitalisasi Kuliner di Jalan Matraman Dalam

×

Pemkot Jakarta Pusat Akan Merevitalisasi Kuliner di Jalan Matraman Dalam

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Faktapers.id – Pemerintah Kota Jakarta Pusat bekerjasama dengan Baznas Bazis Jakarta Pusat akan merevitalisasi tempat usaha kuliner di Jalan Matraman Dalam tepatnya dekat Masjid Matraman, Kelurahan Peganagsaan, Menteng, Jakarta Pusat. Tempat wisata kuliner tersebut dibangun diatas seluas kurang lebih 500 meter.

Walikota Jakarta Pusat, Danny Sukma mengatakan, ini merupakan program yang sudah lama terkait penataan tempat usaha kuliner Matraman yang melibatkan Baznas Bazis DKI Jakarta untuk melakukan intervensi.

” Alhamdulillah, desain sudah ada hari ini kita lakukan singkronisasi dari berbagai unsur baik itu dari Sudin Marga, Sumber Daya Air, Pertamanan dan Hutan Kota, Gulkarmat serta lainnya,” terang Danny didampingi Asisten Kesra, Fahmi, Asisten Ekban, Bakwan Ferizan Ginting dan Koordinator Baznas Bazis Jakarta Pusat, Subarna.

Setelah ini nanti kita melakukan peninjauan ke lapangan dan kita sepakati konsep yang akan dibangun.

” Insyaallah pembangunan wisata kuliner Matraman tanggal 19 Juli 2022 akan dilakukan peletakan batu pertama,” katanya.

Perlu diketahui tempat usaha kuliner Matraman nanti diganti menjadi Bazar Kuliner Bazis Matraman.

Saya berharap usaha kuliner bisa berkembang, nilai budaya Masjid Matraman bisa keangkat dan semangat untuk berzakat, berinfaq dan bersadaqah bisa ditunaikan, karena pembangunan berangkat dari dana Baznas Bazis DKI Jakarta, tambahnya.

Arsitek Konsultan Baznas Bazis DKI Jakarta, Masyuri Kurniawan menjelaskan, konsep penataan kawasan kuliner Matraman merupakan elivasi dari Pedagang Kaki Lima yang sekarang ada.

” Kemudian mereka dibenahi dengan pola yang sama-sama terbuka seperti PKL sebelumnya tetapi mereka dibuat lebih tertata, apik, indah, bersih, resik dan nyaman, ” ujarnya.

Fasilitas yang ada di wisata kuliner adalah kios-kios untuk pedagang mereka sendiri masing-masing, ada ruang komunal, ruang makan bersama yang membuat penikmat kuliner bisa bertemu, taman serta fasilitas lainnya, ungkapnya. Tajuli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *