DaerahBali

Perahu Terbalik, 12 Nelayan Kubutambahan Selamat Di Laut Lepas

×

Perahu Terbalik, 12 Nelayan Kubutambahan Selamat Di Laut Lepas

Sebarkan artikel ini

Singaraja, Faktapers.id-Warga Kubutambahan saat melaut Kamis (30/6) mengalami laka laut diperairan Utara Kubutambahan,Buleleng.

Berawal dari informasi warga pesisir setempat Jumat (1/7) perahu berlambung Sekar Wangi yang di tumpangi 10 awak saat melakukan penangkapan ikan ditengah laut akibat hantaman ombak hingga mengakibatkan sayap ( katir ) Jukung patah ,

Tim Basarnas Buleleng ,Pol Airud Polres Buleleng bersama masyarakat nelayan langsung melakukan pencarian sejak pagi hingga sore hari, dan secara keseluruhan terdapat 10 orang nelayan selamat berkat perahu tersebut tidak tenggelam kedasar laut.

10 nelayan tersebut diantaranya Gede Seriasa,Made Budarana,Ngakan Nyoman Widi,Gede Budarana,Gede Tumpa Yana,Nyoman Sukada,Made Widiasa,Gede Sumenasa,Gede Sumadana,Komang Arta Wirawan,Pengakan Putu Redita,Ngakan Putu Baruada.

Sebelum 12 nelayan berangkat pada pukul 04.10 wita Kamis (30/6) untuk menangkap ikan membawa jaring perangkap dirumpon, belum sempat beraksi ditengah laut gelombang besar menghantam perahu tersebut hingga terbalik dan berupaya masing-masing menyelamatkan diri pada pukul 05.00 wita Jumat (1/7)

Dalam waktu bersamaan, secara kebetulan ada juga kelompok nelayan lain yang hendak mencari ikan “ngebug rumpon”. Dengan diberi tanda/isyarat lampu senter tanda bahaya, isyarat dipahami dan perahu nelayan ini hendak mencari bantuan dengan mengarahkan perahunya untuk mencari sinyal menghubungi yang ada didarat.

Adanya laka laut, satu dari mereka berhasil berkomunikasi telepon Kadek Sriada, kemudian Kadek Sriada mencari ayahnya untuk menyampaikan informasi dan langsung meluncur ke laut dengan perahu.

Tim SAR dari Kantor Basarnas langsung bergerak melakukan pencarian.Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng dengan menggunakan RIB 04 Buleleng berangkat dari pelabuhan Celukan Bawang menuju titik lokasi peristiwa kecelakaan laut itu terjadi bersama Pol Airud Polres Buleleng

Setelah melakukan penyisiran sekitar pukul 15.30 wita seluruh nelayan ditemukan dalam kondisi selamat.Begitu juga dengan perahu nelayan sudah berhasil dikembalikan pada posisinya.Koordinator Pos SAR Buleleng Dudi Librana Marjaya membenarkan peristiwa kecelakaan lau yang dialami nelayan Desa Kubutambahan berjarak 20 nautical mile dari pantai.

Dudi Librana ketua tim dilokasi menuturkan Tim SAR berangkat dari Pelabuhan Celukan Bawang melakukan pencarian menggunakan 1 unit RIB 04 Buleleng. “Tepat pada pukul 15.30 wita para nelayan tersebut dapat ditemukan dan perahunya dapat dikembalikan,” jelas Dudi Librana seizin Kepala Kantor Basarnas Bali.

Dalam proses pencarian dan penyelamatan,Dudi Librana mengaku melibatkan sejumlah unsur selain Basarnas,Pol Airud Polres Buleleng ,Damkar Buleleng,Potensi SAR Wanabayu dan nelayan sekitar.

“Belakangan ini cuaca kurang bersahabat,angin kencang dan gelombang cukup tinggi untuk itu kepada nelayan kami imbau untuk waspada dan berhati-hati jika sedang melaut dengan tetap mempehatikan perubuahan cuaca,”tandasnya. ds

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *