Jabodetabek

Pelindo Dalam Pencegahan Korupsi Diapresiasi KPK

×

Pelindo Dalam Pencegahan Korupsi Diapresiasi KPK

Sebarkan artikel ini

Jakarta, faktapers.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan apresiasi atas komitmen dan kontribusi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo dalam Pelaksanaan Aksi Pemangkasan Birokrasi dan Peningkatan Layanan di Kawasan Pelabuhan Tahun 2021-2022. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Suharso Monoarfa, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Bappenas RI kepada Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono dalam kegiatan Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Tahun 2023-2024 pada Selasa (20/12) di Jakarta.

Turut hadir dalam kegiatan ini Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Pertanian Yasin Limpo, Menteri Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi RI Firli Bahuri.

“Aksi Stranas PK selama tahun 2021-2022 pada sektor pelabuhan telah memberikan dampak efisiensi biaya sebesar 33,8 persen atau Rp182,32 miliar dan efektivitas waktu mencapai 21,96 persen. Efisiensi biaya tersebut berkat perbaikan tata kelola pada sektor pelabuhan, salah satunya penyederhanaan sistem proses layanan barang melalui single submission kepabean karantina,” ujar Ketua KPK Firli Bahuri dalam sambutannya.

Aksi Stranas PK yang turut didukung penuh oleh Pelindo pada tahun 2022 di empat pelabuhan utama – Pelabuhan Belawan, Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Perak dan Pelabuhan Makassar – berhasil menerapkan proses simplikasi layanan kapal, barang, Delivery Order (DO), SP2 Online serta transportasi dan pembayaran dengan diterapkannya Truck Indentification Data, Truck Booking System dan Single Billing Payment.

Adanya perbaikan tata kelola ini berhasil memudahkan pelayanan hingga meningkatkan produktifitas yang berdampak tidak hanya pada kepuasan para pengguna jasa, tetapi juga pemangkasan birokrasi dan meminimalisir celah korupsi.

Dalam arahannya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan secara khusus mengapresiasi kinerja Koordinator Pelaksana Stranas PK Pahala Nainggolan dan Staf Ahli Bidang Manajemen Konektivitas Kemenko Marves Sahat Manaor Panggabean yang terus mendorong 14 pelabuhan di Indonesia menjadi pilot project untuk terintegrasi secara digital. Luhut berharap di tahun depan Presiden Joko Widodo pdapat hadir untuk meresmikan program digitalisasi di pelabuhan tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada KPK serta tim Stranas PK atas apresiasi yang telah diberikan kepada Pelindo. Selanjutnya, tentu Pelindo siap berkomitmen dan mendukung penuh program atau aksi yang diluncurkan oleh Stranas PK terhadap upaya pemberantasan korupsi kedepannya,” tutup Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono. Han

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *