Headline

Manfaatkan Situasi Saat Pemilik Sembahyang Residivis Wardana Sedang Diburu Reskrim Polres Buleleng

×

Manfaatkan Situasi Saat Pemilik Sembahyang Residivis Wardana Sedang Diburu Reskrim Polres Buleleng

Sebarkan artikel ini

Singaraja, Faktapers.id -Kerama Adat Anturan sedang berlangsungkan piodalan dipure Peken Desa Anturan pada (24/11) malah kesibukan kerama dimanfaatkan oleh terduga pelaku Ketut Wardana residivis warga Anturan.

Wardana memanfaatkan kelengahan warga dengan memetik mangga dilahan milik Putu Arta yang baru di beli di Banjar dinas Pasar perbatasan antar desa Selat. Terduga pelaku sebelumnya sudah ada yang mengetahui mengintai lahan-lahan yang memiliki mangga harus di panen, bahkan ada warga sekitar kehilangan buah durian yang sudah mateng siap dipetik, diketahui Wardana menanyakan.

Terduga melarika diri saat di kejar Buser

Pelaku Wardana dengan membawa karung plastik dan sepeda motor Smes, menaruh motor tersebut dilahan keluarganya (tanah warisan) yang di garap oleh pensiunan ASN Nyoman Mariana sekitar pukul 09.30 wita dan Wardana beraksi ke lahan milik Putu Arta disebelah lahan yang katanya milik warisan keluarga. Saat diketahui memetik oleh penggarap lahan dan di laporkan ke pemilik Wardana langsung lari ke lahan warisanya membawa mangga tersebut.

Pelaku residivis Wardana langsung diintrograsi Pecalang Adat, Bhabinkam, Babinsa, korban Putu Arta dan penggarap. Wardana malah berdalih kalau mangga yang dipetik itu ada di warisanya tetapi diwarisan tersebut tidak ada mangga siap petik.

Perdebatan antara Wardana dan Nyoman Mariana terjadi, diantara mereka masih dalam keluarga. Nyoman Mariana menyarankan agar dibawa ke jalur hukum.

Korban Putu Arta pun langsung melaporkan ke Polres Buleleng dengan beberapa bukti di TKP, menurut Arta pihak keluarga tidak akan memberikan maaf pasalnya Wardana telah meresahkan warga sekitar Anturan.”Kami lanjutkan jalur hukum, ini sudah meresahkan warga”papar Arta.

Sementara Reskrim Polres Buleleng atas laporan korban langsung bergerak ke Desa Anturan untuk menjemput Wardana sayang dirumah desa Anturan Wardana lebih dahulu melarikan diri, tidak jentel akan perkataan di TKP siap dilaporkan.

Kanit 1 Reskrim Polres Buleleng Iptu Safriansyah, “Korban sudah buat laporan dan kita proses laporan itu,”ujar Kanit 1.

Pencarian terhadap Wardana saat ini terus dilakukan Unit Reskrim Polres Buleleng,”walau saat ini belum ketemu tetapi kita maksimalkan pencariannya,”terang Safriansyah

(tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *