Headline

Antisipasi Demo Buruh, Personil Polres Gowa dan Jajaran Turunkan Personil di Batas Kota 

×

Antisipasi Demo Buruh, Personil Polres Gowa dan Jajaran Turunkan Personil di Batas Kota 

Sebarkan artikel ini

Gowa. Faktapers.id- Sejumlah buruh menggelar aksi sebagai bentuk penolakan terhadap Omnibus Law, UU Cipta Kerja untuk selanjutnya bergabung dalam satu titik yang terpusat di wilayah Makassar.

Sejumlah pendemo yang akan melaksanakan unjuk rasa dengan berjalan kaki dari arah Gowa menuju titik kumpul di depan Unismuh Makassar untuk menjalankan aksinya.

Pendemo yang berasal dari beberapa elemen bersatu dengan berjalan kaki dan melaksanakan orasinya di batas Kota Gowa- Makassar, jalan Sultan Alauddin, kemudian melanjutkan orasinya di Makassar, menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja disahkan menjadi UU oleh DPR RI.

Nyaris terjadi kemacetan arus lalu lintas di perempatan Jalan Sultan Alauddin, Mallengkeri, Syekh Yusuf dikarenakan massa pendemo tujuan Makassar singgah di batas Kota Gowa Makassar melakukan orasinya.

Melihat hal tersebut, Personil yang ditugaskan maupun yang di BKO di perbatasan segera turun ke jalan, untuk mengamankan jalannya aksi tersebut dan meminta kepada pendemo, agar tidak menghalangi arus lalu lintas yang akan melintas di sepanjang jalan, yang dilewati dengan tidak menutup jalan.

Pengamanan yang dipimpin langsung Kabag Ops Polres Gowa, Kompol Tamba Hamid yang didampingi beberapa perwira melakukan negosiasi kepada pimpinan pendemo, untuk tidak menghalangi maupun merintangi jalan, sehingga arus lalu lintas dapat berjalan dengan lancar.

Setelah pendemo melaksanakan orasinya beberapa menit di batas kota, dan personil Pengamanan berhasil melaksanakan negosiasinya, akhirnya pendemopun beranjak ke Makassar dan meninggalkan batas Kota Gowa-Makassar menuju kampus Unismuh Makassar.

“Sebelumnya pendemo sempat melaksanakan aksi brutalnya dengan merebahkan kun pembatas jalan yang terbuat dari fiber. Dan sempat membuat macet arus lalu lintas, yang mana tujuan pendemo sengaja memancing petugas pengamanan, namun hal tersebut tidak membuat petugas Kepolisian terpancing” ungkapnya.

Di tempat terpisah Kapolres Gowa, AKBP Boy Fs Samola S.IK., M.H, menyampaikan arahannya melalui Kabag Ops Polres Gowa, Kompol Tamba Hamid agar tidak terpancing melakukan tindakan kekerasan. “Tetap melakukan pengawalan dan pengamanan kepada para pendemo, dan jangan mudah terpancing karena salah satu tujuan utama dari demo buruh ini adalah memancing petugas keamanan untuk melakukan tindak kekerasan, sehingga kita nantinya dianggap gagal dalam melaksanakan tugas pengamanan”, terang Kapolres Gowa. Kartia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *