Singaraja, Faktapers.id | Desa Adat Selat Kecamatan Sukasada, Buleleng menyambut hari raya Nyepi Çaka 1944 penuh dengah keceriaan kendati isu pandemi masih berlarut.
Berbeda dengan desa-desa lainya, perayaaan ogoh-ogoh dalam menyambut tibanya Nyepi 3 Maret 2022 ada yang melaksanakan ada yang tidak.
Dengan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian Polsek Sukasada, perayaan dan kreasi dari para anak muda dapat diberlangsungkan dengan meriah. 6 wujud sang buta kala diarak dimasing-masing dusun, bahkan tidak boleh melewati dusun lainya agar tidak terjadi aksi ketegangan.
Kades Selat Putu Mara, bersama pecalang adat dan limas bertarung agar desa kondusif. Dalam arahanya kepada muda mudi khusus di Dusung Bululada Putu Mara mengatakan, sembari berbagi masker putih kepada para pengarak.
“Ini covid belum selesai perayaan ogoh‐ogoh hanya ada di Selat, kepada Kabupaten kami bersama Bendesa Adat bertanggung jawab, masyarakat tolong jaga keamanan desa,” kata Putu Mara.
Sementara personil Polsek Suksada dengan kekuatan penuh berusaha hadir memberikan pengamanan dan pemahaman terhadap protokol kesehatan sehingga virus covid dapat ditekan bersama penularanya. Informasi yang diterima awak media Fakta, jumlah ogoh-ogoh di wilayah Kecamatan Sukasada Desa Selat 6, Desa Pancasari 1, Padang Bulia 1
Panji 1, Tegalinggah 1,
Kayuputih 2, Sambangan 1
ds
