JabodetabekHukum & Kriminal

Ketum PADI Turun Gunung Membantu  Masyarakat Marginal Masalah Hukum di Jakarta

×

Ketum PADI Turun Gunung Membantu  Masyarakat Marginal Masalah Hukum di Jakarta

Sebarkan artikel ini

Jakarta, Faktapers.id – Alf.Muh.Kurnia Ahyat, D.M., S.H selaku Ketua Umum Perkumpulan Advokat Betawi (PADI) bersama para anggotanya turun gunung untuk membantu masyarakat marginal di DKI Jakarta.

Kurnia menyatakan sikap berada di Garda terdepan menjadi Pengurus DPD DKI Jakarta Badan Penelitian Aset Negara (BPAN) Aliansi Indonesia (AI)

Ia menyampaikan bahwa sebenarnya amanah untuk memimpin DPD DKI Jakarta sudah sejak lama pada saat almarhum Almaghfurulloh, ayahanda A H.Djoji Lubis masih memimpin BPAN-AI, Diberikan amanah untuk terus membantu masyarakat dan menegakkan keadilan dan kebenaran serta menjaga aset negara.

Kurnia bersama para pengurus BPAN-AI berkomitmen menggigit amanah dari Almarhum, hal utama yang akan difokuskan di awal olehnya adalah menjaga kekompakan timnya dalam Penegakan Supremasi Hukum, dan menjalin Kerjasama Komitmen dengan ATR/BPN, Satgas Mafia Tanah, Kejaksaan, dan Kepolisian, dan juga menjaga kearifan kokal dengan menggaungkan UMKM untuk terus meningkatkan kemakmuran ekonomi kerakyatan di Jakarta. Serta untuk membuka peluang-peluang usaha bagi masyarakat menengah kebawah.

“BPAN-AI membuka peluang kepada masyarakat DKI Jakarya yang ingin bergabung di Lembaga BPAN-AI DKI Jakarta, membuka pintu lebar-lebar. Karena BPAN-AI Milik Masyarakat,” ujar  Kurnia.

Dan juga ia memberitahukan kepada masyarakat yang ingin mengadukan perihal terkait kegiatan yang difokuskannya saat ini,  mempersilahkan masyarakat untuk mengadukan keluh kesahnya kepada BPAN-AI DKI Jakarta.

Dirinya mengaku yang mendorong kegiatannnya saat ini, adalah karena rasa kecintaaannya terhadap masyarakat yang telah dipupuk sejak lama oleh Ayahanda Djoni Lubis, nasehat dan masukan almarhum sangat seiramah dengan apa yang telah dijalankannya di PADI. “Untuk selalu membentengi sentral kehidupan yaitu hati, menjaga hati dari rasa Iri, Hasud, Dengki, Syirik, Su’udzon dan rasa ke
aku-akuan dalam diri kita,”:terangnya.

“Semoga amanah yang di embannya dapat dijalankan secara baik dan Istiqomah.Sebagai pimpinan Lembaga Eksekutif di DKI Jakarta akan terus berupaya menjadi lembaga kontrol sosial yang berjalan sesuai dengan tuntunan dan petunjuk AD/ART dan Intruksi dari Ketua Umum Lembaganya, yaitu Ibu Hj.Irawati Djoni Lubis, S.H,” pungkas  Kurnia.

(*uaa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *