DaerahHukum & KriminalJawa

Entah Apa Yang Merasuki 3 Pria Satu Keluarga Asal Kecamatan Geger Madiun, Bergilir Rudapaksa Gadis 17 Tahun

×

Entah Apa Yang Merasuki 3 Pria Satu Keluarga Asal Kecamatan Geger Madiun, Bergilir Rudapaksa Gadis 17 Tahun

Sebarkan artikel ini

Madiun, Jakarta – Apa yang ada di pikiran 3 pria asal Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur ini, begitu bejat tega rudapaksa gadis 17 tahun secara bergiliran dari siang hingga malam hari. Ketiga pelaku tersebut diantaranya adalah ayah kandung, paman dan kakek.

Kelakuan bejat rudapaksa ini terbongkar ketika Sinta (bukan nama asli) menceritakan kepada sang ibu.

Mirisnya, ayah, kakek dan paman itu memiliki jadwal khusus untuk melakukan hal bejat kepada Sinta.

Keinginan para pelaku melakukan hal bejat itu kepada korban karena korban tidak lagi tinggal bersama ibu kandungnya.

Kedua orang tua korban sudah bercerai. Hal itulah kemudian dimanfaatkan oleh ayah, paman dan kakek korban untuk memenuhi hasrat bejatnya.

Sang ibu korban, tinggal di Tulungagung sedangkan korban tinggal di Madiun.

Kelakuan bejat 3 pria itu terungkap saat bertemu dengan sang ibu, korban langsung menangis histeris dan menceritakan semua kebejatan ayah, paman dan kekeknya itu yang sudah rudapaksa dirinya secara bergiliran.

Sambil menangis, korban mengungkkan bahwa rudapaksa tersebut telah berlangsung selama berkali-kali.

Namun, korban baru berani menceritakan kelakuan bejat keluarganya itu saat sekarang.

Korban menceritakan bahwa sang kakek menyetubuhi dirinya saat siang hari, sang ayah jam 10 malam sedangkan paman pada jam 4 subuh.

“Mbah itu masuk kamar lalu menyetubuhi saya jam setengah 12 siang. Ayah jam setengah 10 malam, paman jam setangah 4 subuh,” bebernya dikutip dari akun instragram @temanpolisi.

Sinta menyebutkan  rudapaksa tersebut dilakukan ayah, kakek dan paman setiap hari sejak 1 hingga 5 Agustus 2023.

Perlakuan yang dialami korban selama berbulan-bulan dipendamnya. Ia tidak berani menceritakan hal itu karena takut diancam untuk dibunuh oleh 3 pelaku.

[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *