Badung.Faktapers.id – Awan gelap bisa berdampak pada bencana yang tidak terduga juga dapat mengakibatkan guyuran hujan yang terus menerus seperti diwilayah Polres Badung.
Banjir membuat saluran drainase mampet, Kepala Kepolisian Resor Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, S.I.K mengerahkan personil untuk bekerja ekstra membersihkan sampah di jalan Raya Terminal Mengwi tipe A, Kabupaten Badung, Bali.
AKBP Teguh Priyo Wasono, Kamis, (13/7/2023) pagi mulai pukul 07.30 wita bersama Waka Polres Kompol Putu Diah Kurniawandari, SH, SIK, MH turun langsung bersih saluran hingga selesai.
Diketahui wilayah Polres Badung beberapa hari terakhir ini hujan cukup deras bahkan air mulai naik kejalan akibat saluran mampet. Ada beberapa titik rawan banjir dan tanah longsor seperti di wilayah Sobangan beberapa hari yang lalu sudah kita bersihkan baik gotnya yang mempat maupun tanahnya yang menutupi setengah badan jalan.
Bersih saluran juga dikuti masyarakat, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung dan anak-anak sekolah guna membersihkan sampah.
Personil tanpa harus ada komandan, melihat orang nomor satu di jajaran Polres Badung turun menyapu dan membersihkan got, beberapa personil ikut turun bersihkan got, menyalurkan air got yang tersumbat akibat tumpukan sampah.
Secara bergiliran mengangkat ranting di dalam saluran. Ranting dan sampah plastik tersebutlah yang membuat drainase tersumbat hingga air meluber ke jalan. Begitu diangkat, aliran air menjadi cukup kencang.
“Ya ini juga tugas kita sebagai pelindung dan pengayom masyarakat harus bekerja lebih ekstra dan cepat tanggap, agar kendaraan yang melintas aman dan lancar. Begitu pula lingkungan akan kelihatan lebih asri dan bersih, sehingg wisatawan yang berlibur di Bali lebih kerasan dan senang,” ungkap Kapolres Bandung.
Lanjut AKBP Teguh Priyo Wasono
“Setiap personel harus bergerak cepat untuk membantu apapun yang ada di jalan. Termasuk membersihkan sampah di sejumlah titik yang membuat tersumbatnya saluran guna mengantisipasi adanya genangan air ke jalan,” Imbuhnya.
Saat itu, kata pak Made Sugi (masyarakat) merasa senang dan mengapresiasi tindakan petugas kepolisian bisa bergerak cepat bergabung dengan petugas kebersihan dan masyarakat membersihkan lingkungan di wilayahnya di Desa Mengwitani tepatnya depan Terminal Mengwi.
Menurutnya, upaya bersih-bersih sampah itu untuk menciptakan kenyamanan bagi masyarakat terutama pengendara saat melintas. “Harapan kami setelah dibersihkan sampah ini, tak ada air yang meluber ke jalan dan tak membuat arus lalu lintas macet,” paparnya.
(ds)
